Akses Pendidikan Merata di Daerah Terpencil dan Perkotaan dari Prasekolah Sampai Perguruan Tinggi

Novi Nadya diperbarui 10 Apr 2022, 04:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Akses pendidikan berkualitas sudah seharusnya didapatkan semua orang tanpa membedakan daerah tinggalnya. Baik di perkotaan maupun di daerag terpencil, agar generasi penerus bisa bersaing secara global.

Seperti komitmen yang diwujudkan dan dijalani Yayasan Del untuk membuka akses pendidikan merata dari tingkat prasekolah sampai perguruan tinggi. Yayasan Del hadir atas inisiasi Jend. TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan dengan Devi Simaputang yang memulai kegiatannya pada tahun 2001 dengan membangun sebuah institusi pendidikan berkualitas global di desa terpencil, Desa Sitoluama, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba, Sumatera Utara.

Untuk Prasekolah, Sekolah Dasar, dan Sekolah Menengah Pertama, terdapat Sekolah NOAH yang berlokasi di Pasar Rebo, Jakarta Timur. Didirikan pada tahun 2007, program akademik Sekolah NOAH dirancang menggunakan Kurikulum K-13 dan Kurikulum Cambridge untuk dapat mengembangkan keterampilan akademik siswa.

Kemudian untuk Jenjang Sekolah Menengah Atas melalui SMA Unggul Del yang berlokasi di Desa Sitoluama, Kecamatan Laguboti, Toba, Sumatera Utara. Di dalam penyusunan kurikulum pendidikannya, SMA Unggul Del menerapkan pendekatan pembelajaran Science, Technology, Engineering, and Math (STEM).

 

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Mencapai Titik Kemampuan Optimal

Yayasan Del terus membuktikan komitmen untuk menyetarakan kompetensi individu di daerah untuk mendapatkan akses pendidikan berkualitas di daerah terpencil

Sementara untuk Perguruan Tinggi, hadir Institut Teknologi Del (IT Del) yang berlokasi di Sitoluama, Laguboti, Toba, Sumatera Utara. Sebagai institusi pertama yang berdiri di bawah Yayasan Del pada tahun 2001, IT Del menyelenggarakan beberapa program pendidikan yang mencakup: Sarjana, Diploma IV, dan Diploma III. Saat ini, IT Del memiliki tiga fakultas dengan delapan program studi. 

Ketua Pengurus Yayasan Del, Intan Simanjuntak menyampaikan, “Kami terus berupaya untuk memberikan peluang bagi generasi muda yang berpotensi mengenyam pendidikan terbaik. Sejalan dengan program pemerintah dalam upaya menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, seluruh unit pendidikan kami mengusung metode pendidikan berkarakter. Maka dari itu, Yayasan Del percaya bahwa unit pendidikan kami dapat menjadi fasilitas yang tepat untuk membentuk kualitas individu hingga mencapai titik kemampuan yang optimal. 

Mengingat semakin ketatnya persaingan global, sangat penting bagi generasi muda mendapatkan pendidikan yang berkualitas agar dapat bersaing di kancah internasional. Selama berdiri, unit pendidikan Yayasan Del telah menuai berbagai pencapaian dan prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik, dari tingkat regional, nasional, hingga internasional. 

Seperti mahasiswa IT Del yang berhasil masuk ke dalam 10 besar finalis dan menjadi juara harapan pada kategori Kesiapan Pembayaran Terbaik dalam perlombaan tingkat nasional yang diadakan oleh Dinas Potensi Maritim TNI Angkatan Laut, yakni Kompetisi Maritim Hackathon 2021. Tahun ini, Sekolah NOAH, SMA Unggul Del, dan IT Del kembali membuka pendaftaran bagi siswa baru untuk tahun ajaran 2022/2023.

 

3 dari 3 halaman

Penerimaan Peserta Didik Baru

Sekolah NOAH membuka penerimaan peserta didik baru hingga 17 Juni 2022. Sementara itu, SMA Unggul Del telah menyelesaikan proses penerimaan siswa baru pada bulan Februari 2022 lalu. Dan jadwal penerimaan mahasiswa baru IT Del bisa dilihat di spmb.del.ac.id.

“Yayasan Del yakin pelaksanaan penerimaan siswa dan mahasiswa baru di Sekolah NOAH, SMA Unggul Del, dan Institut Teknologi Del dapat menjadi langkah awal bagi peserta didik dalam menggapai cita-cita sesuai sesuai dengan minat, bakat, dan potensi masing-masing anak,” tutup Intan Simanjuntak.

#WomenForWomen