Fimela.com, Jakarta Bagi sebagian perempuan, melihat jerawat yang muncul di area wajah mungkin terasa menyebalkan. Bukan tanpa alasan, benjolan kecil yang muncul di permukaan kulit memang bisa menjadi salah satu faktor yang mengganggu penampilan. Rasanya ingin cepat-cepat membuatnya lenyap, tapi begitu jerawat hilang kok malah meninggalkan noda hitam di wajah sih?
Sering mengalami kondisi tersebut, Sahabat Fimela? Sebagian dari kamu mungkin dibuat bertanya-tanya, kenapa sih muncul noda hitam setelah sembuh dari jerawat? Apa penyebabnya dan gimana cara mengatasinya ya?
Hiperpigmentasi yang Terjadi Secara Alami
Noda hitam yang muncul setelah jerawat hilang ternyata ada penjelasan ilmiahnya kok. Kondisi ini dikenal dengan istilah post inflamatory hyperpigmentation atau kondisi hiperpigmentasi yang terjadi pasca kulit mengalami inflamasi.
Kondisi tersebut sebenarnya respon alami kulit yang baru saja mengalami kondisi iritasi dan inflamasi seperti berjerawat yang meningkatkan produksi melanin pada kulit. Ketika inflamasi mencapai lapisan pigmen kulit, kondisi tersebut meninggalkan sebuah tanda berupa noda hitam pada kulit. Nah, seberapa parah kondisi hiperpigmentasi yang dialami juga tergantung pada seberapa parah jerawat yang muncul di wajah.
Hiperpigmentasi Tidak Sama dengan Bekas Luka Jerawat
Pernah mengalami luka bekas jerawat yang terjadi karena memencet atau mengelupas paksa jerawat yang sudah kering. Biarpun bekas luka ini sama-sama menghitam, tapi kondisinya ternyata berbeda dengan hiperpigmentasi lho.
Bekas luka jerawat mungkin tidak akan hilang, tapi noda hitam karena hiperpigmentasi bisa perlahan-lahan memudar. Tentunya perlu melakukan perawatan secara rutin yang perlu dilakukan sehari-hari untuk mengembalikan warna kulit agar merata kembali.
Perawatan Apa Saja yang Diperlukan?
Kabar baiknya, ada beberapa skincare regime yang bisa membantu untuk memudarkan noda hitam bekas jerawat ini. Misalnya saja penggunaan produk chemical exfoliants yang mengandung AHA atau BHA. Produk ini mampu membantu proses pengelupasan sel kulit mati dan membantu meratakan warna kulit.
Selain itu, jangan lupa gunakan sunscreen setiap hari karena radiasi sinar matahari bisa menyebabkan hiperpigmentasi semakin parah. Kamu juga bisa mencoba perawatan wajah dengan retinol yang mempercepat regenerasi sel kulit. Namun, perhatikan penggunaan produk dengan tepat supaya tidak menyebabkan iritasi.
Hiperpigmentasi yang muncul setelah kulit mengalami jerawat memang menyebalkan. Tapi, nggak perlu cemas karena perawatan kulit yang dilakukan secara rutin bisa membantu menyamarkannya, Sahabat Fimela!