Arto Biantoro, Anak Kris Biantoro Bantu Penyandang Penyakit Langka CdLS dengan Solo Cycling

Anto KariboDiperbarui 17 Maret 2023, 22:53 WIB

Fimela.com, Jakarta Arto Biantoro merupakan anak kedua dari artis lawa Kris Biantoro. Meski tak secara langsung mengikuti sang ayah di dunia entertainment sebagai artis, namun Arto masih tetap ada hubungannya dengan industri karena ia dikenal sebagai pegiat brand lokal, moderator, juga praktisi.

Ia pun kerap terlibat dalam aksi sosial. Seperti yang dilakukannya baru-baru ini demi meningkatkan kesadaran masyarakat dan membangkitkan rasa kepedulian terhadap anak-anak penyandang Cornelia de Lange Syndrome atau CdLS di Indonesia.

Menurutnya, aksi ini bisa dilakukan dengan banyak cara. Salah satunya adalah dengan aksi solo cycling. Aksi ini akan dilakukan oleh Arto Biantoro yang kembali hadir melakukan Extreme Impact.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Kali Kedua

Arto Biantoro, anak Kris Biantoro (Istimewa)

Xtreme Impact ini merupakan program inisiatif dari perusahaan yang dipimpinnya, Gambaran Brand, untuk membantu sesama dengan cara-cara yang bersifat ekstrem, kreatif sekaligus menyenangkan. Pelaksanaannya akan dijalankan secara individual maupun dalam bentuk kelompok.

Kali kedua ini, aksi sosial yang dilakukannya adalah mengayuh sepeda dari Jakarta dan berakhir di Kota Semarang dengan tujuan menyosialisasikan CdLS dan menggalang dana bagi anak anak CdLS yang selama ini berjuang sendirian, hanya dengan keluarga mereka.

Sekadar diketahui, CdLS adalah kelainan langka pada genetik karena adanya mutasi pada saat proses pembuahan di rahim. Terdapat 22 kelainan langka yang dimiliki oleh para penyandang CdLS, yang mana hal ini dapat memengaruhi antara 1/10.000 sampai 1/60.000 kelahiran.

Di Indonesia sendiri, diperkirakan kasusnya terjadi di setiap 1/30.000 kelahiran, yang mana sejauh ini sudah terdata sekitar 160 kasus penyandang CdLS.

3 dari 3 halaman

Tiga Hari

Arto Biantoro, anak Kris Biantoro (Istimewa)

Aksi sosial dengan solo cycling juga mengundang semua pihak yang peduli dan ingin membantu agar bisa menyalurkan donasi melalui situs BenihBaik. Kelak, seluruh dana yang diperoleh akan disalurkan pada Yayasan Cornelia de Lange Syndrome (CdLS) Indonesia yang berlokasi di Kota Semarang.

Extreme Impact ini akan dilakukan pada 17-19 Maret 2023. Di beberapa kota di jalur pantura yang disinggahi seperti Cirebon dan Pekalongan, Arto Biantoro akan melakukan sosialisasi terkait CdLS.