Tips Mengatur Keuangan Harian untuk Mahasiswa, Anti Bokek saat Tengah Bulan

Diffa Rezy ADiterbitkan 15 April 2025, 07:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Sebagai mahasiswa, memiliki kemampuan mengelola keuangan pribadi sangat penting, terutama bagi yang hidup mandiri jauh dari keluarga. Tanpa perencanaan yang baik, uang bulanan bisa cepat habis sebelum waktunya.

Mengatur keuangan bukan hanya tentang menabung, tapi juga soal membuat keputusan yang tepat dalam membelanjakan uang. Hal ini bisa dimulai dari langkah-langkah kecil yang dilakukan secara konsisten.

Berikut lima tips efektif dalam mengelola keuangan harian yang dapat membantu mahasiswa terhindar dari krisis keuangan di pertengahan bulan.

2 dari 6 halaman

Buat Anggaran Rutin

Catat pemasukan dan pengeluaran yang kamu miliki (Foto/Dok: freepik.com/shurkin_son)

Langkah pertama dalam mengatur keuangan adalah menyusun anggaran bulanan secara terperinci. Catat seluruh pemasukan yang kamu miliki, baik dari uang bulanan, beasiswa, maupun penghasilan tambahan. Kemudian, bagi dalam pos-pos pengeluaran seperti makan, transportasi, pulsa, perlengkapan kuliah, dan tabungan. Dengan membuat anggaran, kamu bisa memantau ke mana saja uangmu mengalir dan lebih mudah mengontrol pengeluaran agar tidak melebihi batas.

3 dari 6 halaman

Bedakan Kebutuhan dan Keinginan

Selektif terhadap hal-hal yang ingin kamu beli (copyright Freepik)

Salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah tidak membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan seperti makan, transportasi, dan biaya kuliah harus menjadi prioritas utama. Sementara itu, belanja online, jajan berlebihan, atau nongkrong bisa dikategorikan sebagai keinginan yang sebaiknya dibatasi. Belajar mengendalikan diri dan membuat skala prioritas akan membantu kamu lebih bijak dalam membelanjakan uang.

4 dari 6 halaman

Alokasikan Uang Harian Secara Konsisten

Tentukan batas pengeluaran dalam satu hari (Copyright Pexels/maitree rimthong)

Daripada menggunakan uang secara bebas setiap hari, cobalah untuk mengalokasikan uang harian dalam jumlah tertentu. Misalnya, dari total anggaran makan sebulan, tentukan batas pengeluaran per hari. Kamu bisa menyimpan uang tersebut secara fisik (cash) atau membuat dompet digital khusus untuk kebutuhan harian. Dengan begitu, kamu akan lebih terkontrol dan tidak mudah tergoda untuk membelanjakan uang secara impulsif.

5 dari 6 halaman

Masak Sendiri

Usahakan untuk memasak sendiri agar lebih hemat (c) shutter2u/Depositphotos.com

Mengandalkan makanan luar setiap hari bisa menjadi penyebab utama pemborosan. Memasak sendiri tidak hanya lebih hemat, tetapi juga memungkinkan kamu mengatur menu yang lebih sehat. Pilih resep yang sederhana dan tidak memerlukan banyak alat atau bahan. Kamu bisa memasak sekaligus untuk dua kali makan atau mencoba meal prep selama beberapa hari.

6 dari 6 halaman

Manfaatkan Peluang untuk Menambah Penghasilan

Coba cari peluang untuk bekerja sampingan (pexels.com/ivan samkov).i

Jika waktu dan tenaga memungkinkan, carilah peluang penghasilan tambahan. Saat ini banyak pekerjaan freelance yang bisa dilakukan secara fleksibel, seperti menulis artikel, membuat desain, atau menjadi admin media sosial. Selain itu, kamu juga bisa menjual barang preloved atau produk buatan sendiri secara online. Dengan penghasilan tambahan, kamu tidak hanya lebih leluasa secara finansial, tapi juga belajar tentang manajemen waktu dan tanggung jawab.

Mengatur keuangan bukan hanya soal mencatat pemasukan dan pengeluaran, tetapi juga membentuk kebiasaan yang bertanggung jawab sejak dini. Dengan menerapkan lima tips di atas secara konsisten, kamu dapat menjalani kehidupan yang lebih tertata secara finansial, terhindar dari kesulitan mendadak, serta membangun fondasi kemandirian yang kuat untuk masa depan.