Yurike Sanger, Salah Satu Istri Soekarno Tutup Usia di Amerika Serikat

Nabila MecadinisaDiperbarui 19 September 2025, 09:22 WIB

Fimela.com, Jakarta Kabar duka menyelimuti keluarga besar Presiden Pertama Republik Indonesia, Soekarno. Yurike Sanger, yang dikenal sebagai istri ketujuh Soekarno, meninggal dunia di Amerika Serikat pada usia 80 tahun. Ia menghembuskan napas terakhir pada Rabu, 17 September 2025, waktu setempat, di San Gorgonio Memorial Hospital, California.

Kabar duka ini pertama kali dibagikan oleh putranya, Yudhi Sanger, melalui akun media sosialnya. "In loving memory, Yurike Sanger. Beloved mother, grandmother, and great grandmother," tulis Yudhi, sebagai ungkapan duka cita mendalam.

Yurike Sanger diketahui memiliki riwayat penyakit kanker payudara. Meskipun demikian, pihak keluarga belum memberikan konfirmasi resmi mengenai penyebab pasti kematiannya. Rencananya, jenazah akan dibawa ke Indonesia dan disemayamkan di Rumah Duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Mengenang Jejak Hidup Yurike Sanger

Yurike Sanger Istri Ketujuh Presiden Soekarno (Liputan6.com/Instagram Yudhi Sanger)

Yurike Sanger lahir di Poso, Sulawesi Tengah, pada tahun 1945. Ia memiliki darah campuran Jerman dan Manado. Pertemuan pertamanya dengan Soekarno terjadi pada tahun 1963. Saat itu, Yurike yang masih berstatus pelajar, menjadi salah satu anggota Barisan Bhinneka Tunggal Ika dalam sebuah acara kenegaraan.

Pesona dan kecantikan Yurike Sanger menarik perhatian Soekarno. Pada tahun 1964, Yurike resmi dinikahi oleh Soekarno. Pernikahan mereka berlangsung selama empat tahun hingga akhirnya berakhir pada tahun 1968. Meskipun singkat, nama Yurike tetap tercatat dalam lembar sejarah sebagai salah satu bagian dari perjalanan panjang kehidupan pribadi Sang Proklamator.

3 dari 3 halaman

Kepergiannya menyimpan duka yang mendalam

Dikenal sebagai salah satu istri Soekarno, Yurike Sanger meninggal dunia di Amerika Serikat. (Foto: Instagram: fiona.callaghan)

Sosok Yurike Sanger dikenal memiliki wajah yang khas, bahkan beberapa pihak menyebutnya memiliki kemiripan dengan aktris ternama Pevita Pearce. Kepergiannya menjadi duka bagi keluarga dan mereka yang mengenangnya sebagai salah satu tokoh yang pernah hadir di sisi Presiden Soekarno.