Penyebab Stretch Mark yang Perlu Diketahui Bukan Hanya karena Berat Badan Naik

Zahara Marsellina PutriDiterbitkan 09 Oktober 2025, 18:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Stretch mark sering kali muncul tanpa disadari dan menjadi salah satu masalah kulit yang cukup umum dialami banyak orang. Garis-garis berwarna keunguan atau putih ini memang kerap dikaitkan dengan kehamilan, padahal faktanya stretch mark bisa disebabkan oleh berbagai faktor lain.

Dilansir dari L’Occitane (19/9), inilah beberapa penyebab utama munculnya stretch mark yang perlu diperhatikan:

What's On Fimela
2 dari 4 halaman

1. Peregangan Kulit Berlebihan

Terjadi saat berat badan naik atau turun secara drastis/copyright pexels/Pixabay

Kondisi ini bisa terjadi saat berat badan naik atau turun secara drastis, selama masa kehamilan, terutama trimester kedua dan ketiga, atau ketika otot berkembang terlalu cepat akibat olahraga intens. Kulit yang meregang terlalu cepat membuat serat kolagen dan elastin di bawah permukaan kulit mudah robek sehingga menimbulkan stretch mark.

3 dari 4 halaman

2. Faktor Internal Tubuh

Faktor dari dalam tubuh juga dapat membuat jaringan kulit melemah/copyright pexels/Cats Coming

Rendahnya kadar kolagen dan elastin membuat kulit menjadi kurang lentur, sementara hormon kortisol yang meningkat bisa melemahkan jaringan kulit sehingga lebih rentan mengalami kerusakan. Tak kalah penting, faktor genetik juga bisa memengaruhi, jika orang tua memiliki stretch mark, kemungkinan besar resiko ini juga lebih tinggi pada anaknya.

4 dari 4 halaman

3. Gaya Hidup dan Kebiasaan Sehari-hari

Kurangnya perawatan kulit juga dapat membuat kulit menjadi kehilangan elastisitas/copyright pexels/Tima Miroshnichenko

Kulit yang kurang terhidrasi lebih mudah kehilangan elastisitas, sementara pola makan yang tidak seimbang, terutama kekurangan vitamin C, E, zinc, dan protein, dapat menghambat produksi kolagen. Bahkan, penggunaan obat kortikosteroid dalam jangka panjang juga bisa membuat kulit lebih tipis dan mudah mengalami stretch mark.

Mengetahui penyebab stretch mark adalah langkah awal untuk mencegahnya. Dengan menjaga hidrasi, memperhatikan asupan nutrisi, serta menerapkan pola hidup sehat, risiko munculnya stretch mark bisa lebih dikendalikan. Meski tidak selalu bisa dihindari sepenuhnya, merawat kulit sejak dini dapat membantu kulit tetap elastis dan tampak sehat