Aldilla Jelita Mantapkan Hati Pindah ke Australia Demi Pendidikan Anak

Anisha Saktian PutriDiterbitkan 14 November 2025, 17:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Aldilla Jelita kembali menegaskan prioritas terbesarnya sebagai seorang ibu: masa depan pendidikan anak-anak. Bersama sang suami, Indra Bekti, Aldilla mengungkap rencana besar keluarga mereka untuk memulai kehidupan baru di Australia.

Bukan hanya sekedar memulai hidup yang baru di negara yang baru, melainkan Aldilla Jelita dan Indra Bekti berniat memberikan fasilitas pendidikan terbaik bagi buah hati.Keinginan untuk menyekolahkan anak di luar negeri ternyata bukan keinginan yang muncul tiba-tiba. 

Aldilla mengaku sudah lama mendorong suami dan anak-anaknya untuk berani melihat dunia lebih luas.

“Aku dari dulu memang manas-manasin, anak-anak harus sekolah di luar negeri. Aku ini tipikal orang yang kuliahnya pengin enggak di satu tempat saja. Aku suka petualang. Nah, anak-anak aku mau mereka juga bisa mandiri di negara orang,” ungkap Aldilla melansir liputan6.com

Perjalanan mereka ke Australia beberapa waktu lalu—tinggal selama tiga minggu di Melbourne—menjadi titik balik penting. Di sana, Aldilla dan Bekti berkeliling melihat langsung lingkungan sekolah, atmosfer kota, hingga bagaimana kehidupan pelajar internasional tumbuh dan berkembang.

2 dari 2 halaman

Membentuk Karakter Anak

Aldilla Jelita bersama Indra Bekti akan pindah ke Australia bersama anak-anak. [@dhila_dafbel]

Bagi Aldilla, keputusan pindah bukan sekadar soal kualitas pendidikan yang sudah diakui dunia, tapi juga soal membentuk karakter anak. Ia ingin anak-anaknya belajar hidup mandiri, mengenal budaya baru, dan merasakan pengalaman yang tak akan mereka dapatkan jika hanya tinggal di satu tempat.

“Prioritas utamanya memang sekolah anak-anak,” tegas Aldilla, 

Ia memastikan bahwa semua rencana besar ini berawal dari keinginannya melihat anak-anak tumbuh di lingkungan yang kondusif dan inspiratif.

Pemilihan Australia pun dinilai ideal bagi keluarga mereka. Selain memiliki pendidikan berkelas internasional, jaraknya yang tidak terlalu jauh dari Indonesia membuat Aldilla merasa lebih tenang. Keluarga masih bisa bolak-balik, dan Bekti pun tetap bisa menjalani pekerjaan di Tanah Air tanpa harus benar-benar terpisah jauh.

“Kenapa pilih Australia? Karena masih dekat. Enggak jauh kalau balik ke Indonesia. Ayahnya bisa tetap kerja, dan kita masih bisa ketemu keluarga,” jelas Aldilla.

Dengan rencana yang semakin matang, Aldilla terlihat mantap melangkah. Ia siap membawa keluarga kecilnya meraih mimpi di negeri baru, demi masa depan anak-anak yang lebih cerah dan penuh peluang.