Cara Mengatasi Leher Sakit karena Salah Tidur

Anisya FandiniDiterbitkan 08 Desember 2025, 19:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Bangun tidur dengan leher kaku memang bisa merusak mood seharian. Rasa pegal yang menusuk sering membuat kepala sulit digerakkan dan aktivitas jadi terganggu. Tidak jarang, kondisi ini membuat seseorang jadi malas beraktivitas sejak pagi.

Sakit leher akibat salah posisi tidur sebenarnya sangat umum terjadi. Otot yang tegang, posisi kepala yang terlalu tinggi, atau bantal yang tidak sesuai bisa menjadi penyebabnya. Meski tidak berbahaya, rasa nyerinya bisa cukup mengganggu hingga beberapa jam bahkan beberapa hari.

Kabar baiknya, leher sakit karena salah tidur bisa diatasi dengan cara-cara sederhana yang bisa dilakukan di rumah. Dengan penanganan yang tepat dan kebiasaan tidur yang lebih baik, kondisi ini dapat pulih dengan cepat dan tidak kembali mengganggu di hari berikutnya.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

Cara Mengatasi Leher yang Sakit karena Salah Tidur

3 dari 6 halaman

Kompres dan Peregangan

mandi atau berendam air hangat./copyright. pexels/

Mengatasi leher sakit setelah salah tidur dapat dimulai dengan teknik sederhana, yaitu menggunakan kompres. Kompres dingin membantu mengurangi pembengkakan atau peradangan yang mungkin terjadi pada otot leher, terutama di jam-jam awal setelah bangun tidur. Setelah itu, kompres hangat dapat digunakan untuk melemaskan otot yang kaku dan meningkatkan sirkulasi darah. Ketika rasa sakit mulai berkurang, Anda bisa melakukan peregangan lembut dengan menggerakkan kepala perlahan ke berbagai arah. Gerakan kecil ini bertujuan untuk membantu otot leher kembali fleksibel tanpa menambah rasa nyeri, sehingga proses pemulihan bisa berlangsung lebih cepat dan nyaman.

4 dari 6 halaman

Pijat Ringan dan Istirahat

Ilustrasi pijatan di leher. (c) ryanking999/Depositphotos.com

Pijatan lembut pada area yang terasa tegang juga bisa membantu mengurangi rasa sakit dengan melancarkan aliran darah serta merilekskan otot yang mengeras selama tidur. Pijat dapat dilakukan sendiri menggunakan tekanan jari, atau Anda bisa meminta bantuan orang lain agar hasilnya lebih maksimal. Selain itu, penting untuk memberi waktu istirahat bagi leher dan menghindari posisi tubuh yang memperburuk ketegangan, seperti menunduk lama saat memakai ponsel atau duduk terlalu lama di depan laptop. Mengistirahatkan otot yang sedang sakit membantu proses penyembuhan berjalan lebih alami tanpa tambahan stres pada leher.

5 dari 6 halaman

Perbaiki Posisi Tidur dan Gunakan Bantal yang Tepat

Ilustrasi Mendapat Mimpi Buruk Credit: pexels.com/pixabay

Untuk mencegah keluhan yang sama terulang, memperhatikan posisi tidur adalah langkah penting yang tidak boleh dilewatkan. Tidur telentang atau miring biasanya menjadi posisi terbaik karena membantu menjaga tulang belakang tetap sejajar. Hindari tidur tengkurap terlalu lama karena dapat membuat leher terpelintir. Selain posisi, pemilihan bantal juga memegang peranan besar. Bantal yang terlalu tinggi bisa membuat leher menekuk ke depan, sedangkan bantal yang terlalu tipis tidak memberikan penopang yang cukup. Pilih bantal dengan ketebalan sedang atau material seperti memory foam yang mengikuti bentuk kepala dan leher, sehingga posisi tidur lebih stabil dan nyaman sepanjang malam.

6 dari 6 halaman

Kapan Harus ke Dokter?

Walaupun leher sakit karena salah tidur biasanya dapat membaik dengan perawatan sederhana, ada kalanya kondisi ini memerlukan perhatian lebih serius. Jika rasa nyeri berlangsung selama beberapa hari tanpa perbaikan, atau muncul gejala tambahan seperti kesemutan, mati rasa, nyeri menjalar ke lengan, atau sakit kepala yang intens, segera konsultasikan ke dokter untuk memastikan tidak ada gangguan pada saraf atau otot. Penanganan medis penting untuk menghindari komplikasi yang tidak diinginkan dan memastikan Anda mendapatkan perawatan yang sesuai.

Dengan memahami penyebab dan cara mengatasinya, kamu bisa mencegah rasa tidak nyaman akibat salah tidur dan kembali menjalani aktivitas dengan lebih nyaman. Kebiasaan tidur yang baik, pemilihan bantal yang tepat, dan peregangan ringan bisa menjadi langkah sederhana namun efektif untuk menjaga kesehatan leher. Mulailah memperbaiki pola tidur dari sekarang agar tubuhmu bangun dengan segar setiap pagi tanpa rasa nyeri yang mengganggu.