Cara Aman Pakai Hair Dryer: Suhu, Jarak, dan Waktu Terbaik Agar Rambut Tetap Sehat

Hilda IrachDiterbitkan 10 Desember 2025, 17:56 WIB

ringkasan

  • Penggunaan hair dryer yang aman melibatkan pengaturan suhu optimal antara 27-60°C, disesuaikan dengan jenis rambut untuk mencegah kerusakan kutikula.
  • Menjaga jarak hair dryer sekitar 15-21 cm dari rambut dan menggerakkannya secara kontinu sangat penting untuk menghindari paparan panas berlebih dan iritasi kulit kepala.
  • Hindari mengeringkan rambut hingga 100% kering, gunakan fitur udara dingin di akhir proses, dan selalu aplikasikan produk pelindung panas untuk menjaga kelembapan serta kilau rambut.

Fimela.com, Jakarta - Sahabat Fimela, mengeringkan rambut setelah keramas seringkali menjadi dilema tersendiri. Di satu sisi, membiarkan rambut basah terlalu lama berisiko merusak sel membran rambut dan membuatnya rapuh. Namun, penggunaan hair dryer yang tidak tepat juga dapat menyebabkan masalah seperti rambut kering, bercabang, atau bahkan rapuh.

Penggunaan alat pengering rambut yang sembarangan, terutama dengan suhu panas berlebih, dapat mengikis kelembapan alami rambut. Akibatnya, rambut kehilangan kilau, menjadi kusam, dan rentan terhadap kerusakan jangka panjang. Kondisi ini tentu tidak diinginkan bagi siapa pun yang mendambakan rambut indah dan sehat.

Meskipun demikian, hair dryer bukanlah musuh utama bagi kesehatan rambut. Dengan memahami teknik dan pedoman yang benar, alat ini justru dapat menjadi solusi efektif. Kunci utamanya terletak pada pengaturan suhu, menjaga jarak aman, dan menentukan durasi pengeringan yang optimal, sehingga rambut tetap sehat dan terawat.

What's On Fimela
2 dari 5 halaman

Suhu Terbaik untuk Rambut Sehat

Pemilihan suhu hair dryer yang tepat adalah langkah krusial untuk mencegah kerusakan rambut. Suhu yang terlalu tinggi dapat merusak kutikula rambut, menyebabkan kekeringan, frizz, dan ujung bercabang. Menurut Dennis dari conason.com, suhu optimal berkisar antara 27-60°C (80-140°F) untuk sebagian besar jenis rambut.

Untuk rambut tipis, halus, atau yang sudah rusak, disarankan menggunakan pengaturan suhu rendah hingga sedang. Suhu tinggi dapat dengan cepat membuat rambut dehidrasi, menjadikannya rapuh dan mudah patah. Rambut normal dapat menggunakan pengaturan suhu sedang, sementara rambut tebal atau kasar dapat menoleransi suhu yang lebih tinggi, namun tetap disarankan untuk memulai dengan suhu rendah dan meningkatkan secara bertahap.

Rambut keriting atau bergelombang membutuhkan pendekatan hati-hati untuk menjaga pola alaminya tanpa menyebabkan frizz, sehingga pengaturan suhu sedang dengan diffuser sangat ideal. Rambut yang diwarnai atau diolah secara kimiawi juga lebih rentan terhadap kerusakan, sehingga memerlukan suhu rendah untuk mencegah pudarnya warna dan menjaga integritas rambut. Artisto dari thinkartisto.com menyarankan untuk menjaga suhu sedang atau rendah, namun suhu tinggi bisa digunakan untuk rambut tebal atau kasar dengan tetap menjaga jarak.

3 dari 5 halaman

Jaga Jarak Aman Hair Dryer dari Rambut

Menjaga jarak yang aman antara hair dryer dan rambut sangat penting untuk mencegah paparan panas berlebihan dan kerusakan. Artisto merekomendasikan jarak sekitar 15-21 cm (6-8 inci) saat mengeringkan rambut. Jarak ini membantu mendistribusikan panas secara merata dan menghindari titik panas berlebih.

Jangan menempelkan hair dryer terlalu dekat ke rambut atau kulit kepala karena dapat 'memasak' batang rambut. Hal ini melemahkan kutikula, dan menyebabkan frizz serta ujung bercabang. Kontak langsung juga berisiko menyebabkan luka bakar atau iritasi pada kulit kepala, seperti yang disampaikan oleh Budget Salon Supplies.

Penting untuk terus menggerakkan hair dryer agar panas tidak terkonsentrasi pada satu titik rambut terlalu lama. Budget Salon Supplies juga menyarankan penggunaan nozzle attachment untuk mengarahkan aliran udara lebih tepat, sekaligus menjaga gerakan alat secara kontinu.

4 dari 5 halaman

Durasi Pengeringan Optimal untuk Rambut Berkilau

Durasi penggunaan hair dryer juga memengaruhi kesehatan rambut. Mengeringkan rambut terlalu lama dapat menghilangkan kelembapan alami rambut. Artisto menyarankan untuk menghentikan penggunaan hair dryer setelah rambut mencapai suhu ruangan atau sekitar 80% kering.

Mengeringkan rambut hingga 100% kering dapat menghilangkan kelembapan berlebihan, menyebabkan kekeringan dan ujung bercabang. Setelah rambut hampir kering, gunakan tombol udara dingin (cool shot) untuk mengeringkan sisa 20% rambut. Fitur ini membantu mengunci kelembapan, mencegah frizz, dan membuat rambut lebih berkilau.

Udara dingin membantu menutup kutikula rambut yang terbuka selama proses pengeringan, sehingga rambut tampak lebih halus dan sehat. Waktu pengeringan bervariasi tergantung jenis rambut; rambut panjang atau tebal mungkin membutuhkan 15-30 menit, namun selalu prioritaskan kondisi rambut daripada durasi. Ini adalah salah satu Cara Aman Pakai Hair Dryer yang sering terlewatkan.

5 dari 5 halaman

Tips Tambahan: Persiapan dan Teknik Ahli

Selain suhu, jarak, dan waktu, ada beberapa praktik terbaik lain yang direkomendasikan para ahli untuk penggunaan hair dryer yang aman:

  • Persiapan Rambut: Keringkan rambut dengan handuk mikrofiber secara lembut hingga setengah kering (sekitar 70-80%) sebelum menggunakan hair dryer. Rambut basah lebih rapuh dan rentan rusak. Selalu aplikasikan serum atau semprotan pelindung panas (heat protectant) sebelum menggunakan alat. Produk ini menciptakan penghalang pelindung pada batang rambut, secara signifikan mengurangi risiko kerusakan akibat panas, seperti yang ditekankan oleh Artisto dan Budget Salon Supplies.
  • Teknik Pengeringan: Bagi rambut menjadi beberapa bagian untuk pengeringan yang lebih merata dan efisien. Mulai keringkan rambut dari akar dan bergerak ke arah ujung untuk membantu menutup kutikula. Gunakan nozzle konsentrator untuk mengarahkan aliran udara secara tepat, atau diffuser untuk rambut keriting agar panas terdistribusi merata dan mengurangi frizz. Pilih hair dryer dengan pengaturan suhu dan kecepatan yang fleksibel, serta teknologi ionik atau keramik untuk distribusi panas yang lebih baik, seperti saran dari Grid.ID.
  • Hindari Kesalahan Umum: Jangan menggosok rambut dengan handuk setelah keramas, cukup tepuk-tepuk lembut. Hindari mengeringkan rambut terlalu lama di satu titik; terus gerakkan hair dryer untuk mencegah konsentrasi panas yang dapat merusak kutikula rambut.

Dengan mengikuti panduan Cara Aman Pakai Hair Dryer ini, Sahabat Fimela dapat menggunakan hair dryer secara efektif sambil menjaga kesehatan dan keindahan rambut. Rambut akan tetap sehat, lembut, dan mudah diatur tanpa harus khawatir akan kerusakan akibat panas.