Sukses

Beauty

8 Tanda Rambut Butuh Dipotong, Jangan Diabaikan untuk Kesehatan Rambut

ringkasan

  • Ujung rambut bercabang adalah tanda utama rambut butuh dipotong.
  • Rambut kering dan kusut menunjukkan perlunya pemotongan.
  • Pemotongan rutin setiap enam hingga delapan minggu disarankan untuk kesehatan rambut.

Fimela.com, Jakarta - Rambut yang sehat dan terawat adalah impian setiap perempuan. Namun, sering kali kita mengabaikan tanda-tanda bahwa rambut kita membutuhkan perhatian lebih, terutama pemotongan. Apa saja tanda-tanda rambut butuh dipotong? Mari kita simak informasi berikut ini.

Rambut yang tidak terawat dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada batang rambut. Pemotongan secara teratur sangat penting untuk menjaga bentuk dan kesehatan rambut. Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa rambut Anda perlu dipotong.

Berikut adalah 8 tanda rambut butuh dipotong yang perlu Anda perhatikan:

1. Ujung Rambut Bercabang (Split Ends)

Ujung rambut bercabang adalah indikator paling jelas bahwa rambut Anda membutuhkan pemotongan. Menurut ahli dermatologi Shari Sperling, "Ujung rambut bercabang terjadi akibat dehidrasi atau kerusakan, dan satu-satunya cara untuk menghilangkannya adalah dengan memotongnya." Pemotongan setiap enam hingga delapan minggu sangat disarankan untuk menjaga kesehatan ujung rambut.

2. Rambut Patah atau Rapuh (Hair Breakage)

Rambut yang patah menunjukkan adanya kerusakan yang memerlukan pemotongan. Jika Anda melihat rambut pendek yang patah, ini adalah tanda bahwa sudah waktunya untuk memotong rambut. Pemotongan rutin dapat membantu memperkuat rambut dan mengurangi kemungkinan kerusakan lebih lanjut.

3. Rambut Kering dan Kusut (Dryness and Frizz)

Rambut yang terasa kering dan kusut sering kali merupakan tanda bahwa ujungnya rusak. Menurut Owen Gould, seorang celebrity hairstylist, "Ketika ujung rambut Anda rapuh, mereka menjadi lebih rentan terhadap kekusutan." Memotong ujung yang rusak dapat membantu mengurangi kekusutan dan mengembalikan penampilan rambut yang lebih halus.

4. Rambut Kusam atau Tidak Berkilau (Dullness or Lack of Shine)

Rambut yang sehat seharusnya berkilau. Jika rambut Anda terlihat kusam, terutama di bagian ujung, ini bisa menjadi tanda kerusakan. Pemotongan rambut akan menghilangkan ujung mati yang membuat rambut terlihat kusam.

5. Rambut Sulit Ditata atau Kehilangan Bentuk (Difficulty Styling or Loss of Shape)

Jika gaya rambut Anda mulai terlihat datar atau tidak berbentuk, ini mungkin saatnya untuk memotong. Rambut yang rusak tidak akan mudah ditata dan mungkin terasa kaku atau tidak lentur.

6. Rambut Mudah Kusut Berlebihan (Excessive Tangling)

Rambut yang rusak cenderung lebih mudah kusut. Jika Anda kesulitan menyisir rambut, ini adalah tanda bahwa Anda perlu memotong ujung yang mati.

7. Ujung Rambut Cepat Kering (Ends Drying Faster)

Jika ujung rambut Anda mengering lebih cepat setelah keramas, ini menunjukkan kerusakan. Pemotongan dapat membantu menghilangkan bagian yang rusak dan menjaga kelembapan rambut.

8. Ujung Rambut Tidak Rata (Uneven Ends)

Ujung rambut yang tidak rata dapat membuat rambut terlihat tidak rapi. Pemotongan dapat membantu meratakan ujung rambut dan membuatnya terlihat lebih sehat.

Secara umum, banyak penata rambut merekomendasikan pemotongan rambut setiap enam hingga delapan minggu untuk menjaga kesehatan rambut. Perhatikan tanda-tanda ini agar rambut Anda tetap sehat dan terawat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading