Setelah Serang Ahok, Kini Ahmad Dhani Tantang Kapolda Metro Jaya

Fimela.com, Jakarta Beberapa waktu lalu publik dihebohkan dengan Ahmad Dhani. Pasalnya ia 'menyerang' Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau yang biasa dipanggil Ahok melalui akun Twitternya. Kini suami Mulan Jameela ini mengancam Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto.

Hal tersebut dapat dilihat pada postingan yang ada di akun Twitter milik Ahmad Dhani. "Kapolda Metro mau mempidanakan AhmadDhani??? Gubernur yg merugikan Negara menurut laporan BPK itu koen meneng ae cuk...," kicau Dhani.

Kapolda Metro mau mempidanakan AhmadDhani??? Gubernur yg merugikan Negara menurut laporan BPK itu koen meneng ae cuk...

— Dhani Ahmad Prasetyo (@AHMADDHANIPRAST) 5 Juni 2016

Tak pelak kicauan musisi kelahiran 26 Mei 1972 ini mendapatkan berbagai komentar dari para netizen. Sebagian besar netizen malah menuntut agar Ahmad Dhani  dikawinkan dengan Ratna Sarumpaet saja.

"@AHMADDHANIPRAST saya akan pimpin jutaan pendemo di tugu Monas, menuntut Kawinkan Dhani dgn Ratna Sarumpaet ! #emangcumaloebolehngibul?" tulis akun Nicolas Roel. "@NicolasGuanteng @AHMADDHANIPRAST saya ikutan demo... menuntut kawinkan dani dan ratna..," lanjut akun Sari Narulita.

Utk Kapolda Metro Jaya...kalo mau mempidanakan saya ga usah ngoceh2...langsung tangkap saja...saya tunggu di mana saja...kapan saja.

— Dhani Ahmad Prasetyo (@AHMADDHANIPRAST) 5 Juni 2016

Selain itu, netizen setuju jika Ahmad Dhani ditangkap karena dianggap memberikan contoh yang buruk bagi banyak orang. "@epriyono75 @fariz1234 @AHMADDHANIPRAST <~ setuju pak Kapolda ! biar nich orang kagak seenak udelnya ! Memberi contoh buruk bagi banyak org!" ujar akun @sutanto207. "@AHMADDHANIPRAST penjarakan aja si goblok ahmad dhani saya mah setuju," sambung akun Roman.

Ahmad Dhani juga berpesan kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto agar langsung menangkapnya saja tanpa banyak bicara. "Utk Kapolda Metro Jaya...kalo mau mempidanakan saya ga usah ngoceh2...langsung tangkap saja...saya tunggu di mana saja...kapan saja," lanjut Dhani.