Kalam-Kalam Langit Tayang di Malaysia, Tarmizi Abka Bangga

Fimela.com, Jakarta Sutradara film Kalam-Kalam Langit, Tarmizi Abka bangga mendapat apresiasi di ranah film mancanegara. Minggu (4/9/2016) malam lalu, film Kalam Kalam Langit menggelar gala premier di Gedung Pavilion, Kuala Lumpur, Malaysia. Sejumlah artis papan atas negeri jiran itu pun hadir memberikan apresiasinya terhadap salah satu film bergenre drama religi terbaik Tanah Air itu.

Lewat filmnya Kalam Kalam Langit Tarmizi Abka mewujudkan mimpinya go international. "Saya sangat bangga sekali dan juga terharu, karena selain bisa go international dengan film ini saya bisa memperkenalkan budaya, tradisi, dan keindahan alam Indonesia ke mancanegara," kata Tarmizi saat dihubungi Minggu (4/9/2016).

"Selain itu, saya juga berharap dengan film ini saya bisa memberkan motivasi dan semangat terhadap para seniman Cirebon, tempat asal. Saya akan terus berkarya, sehingga bisa membawa nama harum Indonesia, khususnya Kabupaten Cirebon ke kancah film mancanegara," imbuhnya.

Tarmizi mengatakan publik di negeri jiran Malaysia menyambut baik Film Kalam Kalam Langit lantaran kental dengan nuansa Islami, yang bercerita mengenai perjuangan seorang santri untuk mengikuti MTQ (Musyabaqoh Tilawatil Qur'an).

"Alhamdulillah ya, film KKL ini sangat diterima di masyarakat Malaysia. Karena selain materinya memang mengangkat Al Quran, di Malaysia ini juga sangat mendabakan film yang bermuatan nasihat agamis. Jadi nggak heran kalau film KKL ini menjadi salah satu pilihan film bagus di bioskop-bioskop di Malaysia sana," tutur Tarmizi.

Tarmizi juga mengakui banyak dukungan yang didapatnya sejauh ini terhadap film KKL yang sudah duluan tayang di bioskop-bioskop Tanah Air pertengahan bulan April lalu itu. Di Malaysia, film KKL menjalin kerjasama dengan UTOPIA picture Malaysia.

Rencananya, selain Malaysia film yang dibintangi oleh Dimas Seto, Meiza Febriani dan Elyzia Mulachela itu juga akan tayang di Singapura dan Brunei Darussalam. "Kita mendapat dukungan dari berbagai pihak, baik di Malaysia, Brunei maupun Singapura untuk bisa menayangkan film Kalama-Kalam Langit ini," tutup Tarmizi.