Syahrini, Ucapkan Selamat Berpuasa pada Penduduk Dunia

Fimela.com, Jakarta Syahrini kembali membuat netizen beraksi atas postingannya mengucapkan selamat berpuasa dalam Bahasa Inggris. Sama seperti sejumlah artis lainnya, Syahrini pun ikut-ikutan memberikan selamat menunaikan ibadah puasa bagi umat Islam. Hanya saja, ucapan selamat berpuasa itu membuat gaduh netizen.

Hal yang pertama adalah masalah bahasa. Netizen mempertanyakan pilihan Bahasa Inggris yang digunakan Syahrini. Penggunaan campuran Bahasa Inggris dan Indonesia tampaknya sengaja dilakukan Syahrini lantaran ia ingin mengucapkan selamat berpuasa pada penduduk dunia.

"Bismillahirrahmanirroahin. Selamat puasa, happy fasting mouth to all my sweetheart Moeslim in the world," tulis Syahrini. Dala postingan tersebut Syahrini juga mengunggah foto dirinya saat sedang berada di Istanbul, beberapa waktu lalu.

Reaksi netizen kemudian bermacam-macam. Ada yang menbiarkan kesalahan penulisan dalam Bahasa Inggris tersebut, ada pula yang langsung mempertanyakannya.

"Itu beneran fasting mouth?" Tanya akun @malinda.diah.

 

Bismillahirrahmanirrahim...Selamat Puasa...Happy Fasting Mouth To All My Sweetheart Moeslim In The World !! #PrincesSyahrini #WhenInTurkeyIstanbul #FastingMonth2017

A post shared by Syahrini (@princessyahrini) on May 26, 2017 at 3:19pm PDT

"Nulisnya kok salah melulu sih. Di google dulu baru nulis," tulis akun @mardianarana

"Cantik sekali, saya suka tapi statementnya agak dibenerin ya. Bukan mouth tapi month," tulis akun @nancyrinada.

Hal lain yang disorot netizen ada kesan pamer Syahrini. Memang, di akun instagram Syahrini kerap diupload aktivitas Syahrini berada di jet pribadi, liburan ke luar negeri hingga menunjukkan sejumlah barang dengan merk ternama seharga mulai dari puluhan hingga miliaran rupiah.

"Lama-lama kok ngebosenin ya lihat IG-nya Syahrini. Terlalu banyak pamer kekayaan," tulis akun @ditaekaristi.

"Dasar Syahrini si tukang pamer dan sok cantik," tulis akun @kamalsyafirin.

Syahrini baru saja kembali dari liburan di Amsterdam, Belanda dan Singapura.