Musikalisasi Puisi Ala Daun Jatuh, Balut Rindu dengan Suasana Menenangkan di Lagu Malang

Fimela.com, Jakarta Konsistensi menjadi salah satu kiat utama untuk bisa sukses di dunia hiburan Tanah Air. Sadar akan hal tersebut, grup folk-pop asal Tangerang, Daun Jatuh kembali menegaskan ciri khasnya dalam menghasilkan karya musik dari baitan puisi-puisi di single teranyarnya.

Berjudul Malang, lagu tersebut merupakan single ketiga Daun Jatuh pasca bergabung dengan label Warner Music Indonesia. Sebelumnya, mereka sudah lebih dulu merilis lagu Tak Selaras dan Momen yang sukses mendapatkan apresiasi baik dari para pendengar musik Indonesia.

"Malang bercerita mengenai kerinduan seseorang terhadap orang yang pernah hadir dalam hidupnya. Sayangnya hubungan tersebut harus kandas tanpa alasan yang jelas. Yang lebih menyakitkan lagi, mereka berdua sama-sama tidak tahu alasan apa yang membuat mereka tidak dapat melanjutkan hubungan. Hanya takdir yang belum tepat saja," kata Verrel Alvirizky, vokalis Daun Jatuh saat konferensi pers secara virtual, belum lama ini.

Dari Kota Malang

Puisi yang kemudian diubah menjadi lagu berjudul Malang itu sendiri ditulis oleh Verrel Alvirizky berdasarkan kerinduannya pada kota Malang di Jawa Timur. Bukan daerah asalnya, namun Malang meninggalkan kesan tersendiri bagi Verrel karena menjadi tempatnya menuntut ilmu.

"Jadi memang saya waktu itu sedang menulis puisi karena merasakan kerinduan yang dalam ke kota tempat saya berkuliah," akunya.

Agar Diterima

Layaknya musikalisasi puisi pada umumnya, Daun Jatuh menyajikan lagu Malang dengan petikan gitar akustik dan tambahan suara-suara alam seperti angin. Dengan komposisi yang ada, lagu berdurasi hampir 5 menit itu terdengar intim, hangat, dan dilengkapi dengan lirik puitis yang memberikan kesan menenangkan.

Bersamaan dengan launching single ketiganya itu, Daun Jatuh juga secara resmi merilis music video-nya yang mengambil lokasi di kota Malang, Jawa Timur. "Harapan kami di lagu ini, semoga lagu ini bisa mewakilkan rasa rindu seseorang dan semoga lagu ini menjadi langkah awal yang baik untuk kami di tahun ini," ujar Mufti, gitaris Daun Jatuh.