Sukses

Fashion

Diary Fimela: Dari Modeling dan Fashion Influencer, Kini Anggita Rachmand Fokus Memulai Bisnis Pakaian 

Fimela.com, Jakarta Memulai karir di dunia modeling hingga Fashion influncer, Anggita Rachmand  justru memilih untuk vakum. Hal ini dipilih olehnya untuk melanjutkan pendidikan hingga memulai bisnis barunya.

“Sebelumnya sudah vakum di dunia modeling selama dua tahun. Lalu mencoba hal baru di industri kreatif , sempat running bikin agency atau managemnt talent untuk menaungi beberapa selebgram dan artis untuk endorsement digital marketing , selain itu juga ada video komersil & photo produk,” ujar Anggita.

Anggita melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 dengan memilih jurusan Fashion Designer, lantaran ia ingin berkarir sebagai designer dan terjun di dunia fashion. 

“Sepertinya akan jauh lebih fokus ke karir designer tetapi juga tetap menjalankan aktivitas di sosial media untuk mengedukasi anak-anja muda yang sangat tertarik di bidang Fashion. Selain fokus designer, ia juga menjadi fashion stylist juga,” tambahnya.

Meluncurkan sebuah brand

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Messguided (@mess.guided)

Membawa ilmu baru di dunia fashion yang ia pelajari semasa berkuliah, Anggita pun meluncurkan koleksi ready to wear deluxe pada brand nya yaitu Messguided. 

Koleksi perdana terinspirasi dari arsitektur di kota Vatican dengan menghadirkan warna-warna mewah seperi gold dan cokelat. koleksi ini memiliki sentuhan detail-detail yang menarik.

“Koleksi busana terbaru ini terinspirasi dari salah satu bangunan Gereja terbesar di dunia yaitu Basilika Santo Petrus tepatnya di Vatican bangunan yang sangat bersejarah membuat saya tertarik karena di bangun pada era renaisans bangunan yang di bangun sangat megah dan ikonik, serta banyak pula seniman - seniman besar yang ikut berkontribusi dalam pembangunan Gereja Basilika Santo Petrus salah satunya adala michaelangeloc,” tambahnya.

Proses pengerjaan

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Messguided (@mess.guided)

Perempuan 25 tahun ini menyampaikan jika konsepnya sendiri bisa memakan waktu kurang lebih 6 bulan dan mematangkan konsep 1-2 bulan. Sedangkan untuk pembuatan busananya kurang lebih 4-5 bulan.

“Selain basicnya designer tidak jauh dari ilustrasi, juga mengaplikasikan detail atau membuat olah bahan untuk dijadikan detail pada busana terkadang salah satu teknik yang diciptakan juga bisa menjadi salah satu identitas signature designer,” tambahnya.

#women for women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading