13 Hacks Pakai Heels untuk Pemilik Kaki Lebar agar Tetap Nyaman Seharian

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, buat kamu yang punya kaki lebar, menemukan heels yang nyaman bisa jadi perjuangan tersendiri. Tampilan luar sepatu mungkin tampak memukau, tapi begitu dipakai, rasanya sempit, menjepit, dan membuat tidak betah melangkah. Bukan karena salah ukuran, tapi karena tidak semua heels dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan kaki lebar.

Dilansir dari The Most Comfortable Heels, ada banyak cara yang bisa kamu lakukan agar tetap tampil anggun tanpa harus merasa tersiksa saat memakai heels. Mulai dari cara memilih bahan, trik memperluas sepatu, sampai perawatan kaki setelah seharian memakainya. Semuanya bisa jadi game changer buat kamu yang ingin tetap stylish tanpa drama lecet atau nyeri.

Pakai heels seharian tanpa rasa sakit bukan lagi hal mustahil. Yuk, Sahabat Fimela simak 13 tips berikut yang dirancang khusus untuk pemilik kaki lebar, biar tampil maksimal, tetap percaya diri, dan bebas melangkah.

1. Ketahui Ukuran Kaki dengan Tepat (Panjang & Lebar)

Jangan hanya mengandalkan ukuran sepatu yang biasa kamu pakai. Ukuran panjang saja tidak cukup, lho. Kamu juga harus tahu seberapa lebar kakimu. Gunakan pengukur kaki atau minta bantuan staf toko untuk mengukur dengan alat khusus. Ini penting agar kamu bisa menemukan sepatu yang benar-benar proporsional dan tidak menyiksa sisi kaki.

2. Pilih Bahan yang Fleksibel

Heels dengan bahan lentur seperti kulit asli atau kanvas berkualitas biasanya lebih nyaman karena mampu menyesuaikan bentuk kaki. Hindari bahan kaku atau plastik seperti perspex, yang justru menekan sisi kaki dan membuatmu cepat merasa pegal atau lecet. Bahan yang breathable juga membantu kaki tetap sejuk dan tidak cepat lembap.

3. Belanja Sepatu di Waktu yang Tepat

Tahukah kamu ternyata ukuran kaki bisa berubah sepanjang hari? Karena aktivitas, kaki akan sedikit membesar di sore hari. Itu sebabnya, waktu terbaik untuk mencoba atau membeli heels adalah di sore hingga malam hari. Ini akan memberi gambaran lebih realistis tentang kenyamanan sepatu saat dipakai lama.

4. Beri Waktu Istirahat untuk Kaki

Memakai heels seharian memang terlihat elegan, tapi kaki kamu butuh jeda juga. Setiap 1–2 jam, luangkan waktu untuk duduk sejenak atau ganti dengan sepatu datar. Jika kamu berada di acara formal, usahakan tetap sesekali meregangkan kaki agar tidak kaku dan membantu aliran darah tetap lancar.

5. Isi Bagian Ujung Sepatu dengan Kapas

Untuk heels yang bagian depannya sedikit longgar, isi dengan kapas agar kaki tidak bergeser terlalu jauh ke depan. Ini juga bisa mengurangi tekanan pada jari-jari kaki dan membantu menjaga postur kaki tetap stabil saat berjalan.

6. Gunakan Bedak Bayi untuk Mencegah Gesekan dan Lembap

Bedak bayi tidak hanya membuat kaki lebih halus, tapi juga mengurangi gesekan antara kulit dan dalam sepatu. Taburkan sedikit bedak di telapak kaki atau langsung di dalam sepatu sebelum memakainya, terutama untuk heels tertutup yang mudah membuat kaki berkeringat.

7. Atasi Bau Tak Sedap dengan Baking Soda

Untuk menjaga heels tetap segar, terutama setelah seharian dipakai, taburkan sedikit baking soda di dalam sepatu sebelum disimpan. Diamkan semalaman, lalu bersihkan di pagi hari. Baking soda menyerap bau dan kelembapan, menjaga sepatu tetap wangi lebih lama.

8. Melonggarkan Sepatu dengan Hair Dryer dan Kaus Kaki Tebal

Apabila sepatu baru terasa sempit di bagian tertentu, kamu bisa gunakan kaus kaki tebal, kenakan heels, lalu arahkan hair dryer ke area yang terasa sempit selama beberapa menit. Panas dari hair dryer akan membantu bahan menjadi lebih lentur dan menyesuaikan dengan bentuk kaki.

9. Gunakan Corn Plaster untuk Area Rawan Lecet

Kalau Sahabat Fimela sering mengalami gesekan di area jari kaki bagian luar, coba gunakan corn plaster. Ini adalah plester khusus yang lebih tebal dan dirancang untuk melindungi kapalan atau area yang sering lecet. Efektif banget buat heels yang menekan sisi kaki.

10. Ikat Jari ke-3 dan ke-4 untuk Kurangi Nyeri Tumit

Trik ini mungkin terdengar aneh dan langka, tapi banyak yang membuktikan efektifnya. Dengan menempelkan jari kaki ke-3 dan ke-4 menggunakan plester kecil, tekanan pada saraf yang berada di tengah kaki bisa berkurang, sehingga rasa sakit saat berdiri lama jadi lebih minim.

11. Gunakan Pantyliner Sebagai Bantalan Tambahan

Trik sederhana ini bisa kamu coba di rumah. Tempelkan pantyliner tipis di bagian dalam heels, tepatnya di telapak. Fungsinya untuk menambah bantalan dan menyerap keringat. Efektif, higienis, dan bisa diganti kapan saja.

12. Redakan Kaki Bengkak dengan Air Hangat dan Teh Hijau

Setelah seharian beraktivitas, kamu bisa manjakan kaki dengan merendamnya dalam air hangat yang dicampur teh hijau. Antioksidannya membantu meredakan peradangan, sementara air hangat memperlancar peredaran darah dan menghilangkan rasa pegal.

13. Gunakan Dry Shampoo untuk Anti-Selip

Kalau heels kamu terasa licin di bagian dalam, semprotkan sedikit dry shampoo atau hairspray. Ini akan memberikan tekstur kesat sehingga kaki tidak mudah bergeser ke depan saat dipakai berjalan. Cocok untuk sepatu yang tidak punya banyak grip di bagian dalamnya.

Penulis: Siti Nur Arisha