Sukses

Health

10 Penyebab Mata Berair dan Perih yang Menjadi Tanda Serius

Fimela.com, Jakarta Tentu kamu pernah merasakan mata yang berair atau perih di bagian mata, perasaan ini terkadang akan muncul saat bagian mata kamu terdapat debu atau kotoran yang membuatnya mengeluarkan cairan. Mata yang berair tak selalu terjadi ketika kamu menangis, hal ini juga dapat menjadi penyebab beberapa faktor lainnya. 

Beberapa orang ketika mengalami mata yang berair dan perih tentu akan meneteskan obat agar menjadi lebih segar kembali. Tetapi, banyak obat tetes mata yang tidak baik untuk kesehatan mata kamu sendiri. Jika kamu salah satu orang yang sering menggunakan tetas mata, mulai sekarang kurangi hal ini karena takut terjadi masalah yang sensitif di area mata.

Mata merupakan salah satu area yang sangat sensitif yang perlu kamu jaga, karena hal ini berkaitan dengan penglihatan kamu. Memiliki masalah di area mata juga tak selalu menjadi hal yang serius, beberapa diantaranya mungkin menjadi penyebab yang sering kamu alami. Nah, berikut beberapa penyebab mata beriar dan perih yang sering terjadi:

1. Terdapat Sesuatu di Area Mata

Hal ini bukan masalah yang serius tetapi jika tidak kamu obati dan penangan yang benar maka akan menjadi masalah yang cukup serius. Ketika setitik kotoran, debu, bulu mata yang masuk ke dalam atau area sekitar mata biasanya akan membuat mata kita perih dan mengeluarkan air mata. Masalah ini sering terjadi, tetapi akan menghilang dengan sendirinya saat kamu mengatasinya dengan hati-hati. 

2. Memotong Bawang

Apakah kamu salah satu orang yang suka memasak? Apa bahan makanan yang paling kamu hindari saat memasak? Bawang merah atau daun bawang? Saat memotong bawang merah biasanya akan membuat mata mengeluarkan air. Hal ini tentu akan kamu rasakan ketika mengalami perih yang tak tertahankan akibat memotong bawang terlalu lama. 

3. Mata Kering

Mungkin kamu akan mengalami masalah ini karena tubuh tidak menghasilkan cukup air mata, karena mengering terlalu cepat atau tidak memiliki keseimbangan air, minyak, dan lendir. Banyak hal yang dapat menyebabkan masalah tersebut, mulai dari cuaca yang kering hingga masalah medis lainnya. 

4. Pinkeye 

Hal ini merupakan salah satu penyebab yang paling umum terjadi pada anak-anak dan orang dewasa, biasanya masalah ini akan membuat salah satu mata memerah atau terasa sangat gatal. Infeksi bakteri atau virus merupakan salah satu penyebab yang paling umum, hal ini tidak membutuhkan pengobatan akan tetapi diperlukan obat tetas mata antibiotik jika dikarenakan adanya bakteri. 

5. Saluran Air Mata Terblokir

Biasanya, air mata akan keluar dari kelenjar air mata di atas mata yang akan menyebar ke seluruh permukaan bola mata dan akan mengalir di seluruh sudut. Tetapi jika saluran tersumbat maka air mata akan menumpuk dan membuat mata berair, banyak hal yang dapat menyebab masalah ini terjadi seperti adanya infeksi, bakteri, atau penuaan. 

6. Masalah Kelopak Mata

Kelopak mata dan bulu mata bisa melengkung ke dalam atau bergesekan dengan mata, masalah ini biasanya disebut ectropion yang akan membuat kelopak mata tidak bisa menyeka seluruh mata saat berkedip. Salah satunya dapat menyebabkan mata berair, hal ini biasanya diperlukan operasi. 

7. Goresan Pada Mata

Kotoran, pasir, dan lensa kontak dapat menggores bagian luar bola maka kamu yang disebut sebagai kornea. Jika ini terjadi, maka mata akan berair, sakit, terlihat merah, dan lebih sensitif terhadap cahaya. Mekipun goresan ini biasanya akan sembuh daam beberapa waktu, tetapi penting bagi kamu untuk menemui dokter jika mendapatkan goresan kornea.

8. Mata Bintitan

Mata yang bintitan akan cenderung menonjol dan membuat mata kamu lebih sering berair, biasanya terdapat beberapa gejala seperti benjolan yang bengkak, merah, dan nyeri di sepanjang hari pada bagian tepi kelopak mata. Bakteri mungkin akan menyebabkan terjadinya mata bintitan, meskipun terkadang mata bintitan membuat kita tidak percaya diri tetapi hal ini akan hilang dengan sendirinya. 

 

9. Masalah Bulu Mata

Pernah memiliki bulu alis yang tumbuh dengan keras pada bagian sudut lainnya? Hal ini kemungkinan akan terjadi pada bulu mata. Jika mereka tumbuh ke dalam maka akan bergesekan dengan mata yang disebut trikiasis, dan itu bisa terjadi setelah terjadinya infeksi, cidera, atau masalah lainnya. 

10. Alergi

Mata yang berair serta gatal sering disertai dengan batuk, pilek, dan gejala alergi klasik lainnya mungkin terjadi saat kamu memiliki alergi pada mata. Obat alergi, obat tetes mata, dan menghindari pemicunya tentu dapat membantu kamu mengatasi risikonya. 

Mata yang beriar dan perih mungkin sering kamu alami, tetapi beberapa diantaranya dapat membuat bagian mata kita memiliki masalah yang cukup serius. Untuk itu mulai sekarang kamu perlu memperhatikan penyebab dan beberapa pemicunya, mulai dari alergi dengan debu atau bulu hewan. Jika terjadi masalah yang cukup serius kamu perlu konsultasi dengan dokter untuk meminta perawatan yang baik. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading