Sukses

Health

Penyebab Kepala Belakang Terasa Sakit yang Harus Diketahui

Fimela.com, Jakarta Pasti semua orang pernah merasa pusing atau sakit kepala. Hal ini banyak terjadi karena beberapa penyebab, seperti misalnya saat mereka stress. Namun titik sakit bisa berbeda di beberapa orang. 

Apakah Sahabat Fimela pernah tiba-tiba merasa sakit pada kepala bagian belakang padahal sedang tidak melakukan apapun? Kondisi ini dapat terjadi dalam kondisi yang ringan atau bahkan parah. Namun hal ini jangan dianggap sepele, loh. Yuk, kenali penyebab kenapa hal ini bisa terjadi seperti yang dilansir dari hellosehat.com.

1. Tension Headache

Kondisi satu ini sering terjadi karena penderitanya sedang dalam keadaan stress. Sebenarnya banyak pemicu selain stress, yaitu kurang tidur atau lapar. Sakit yang terasa saat kondisi ini terasa sangat tegang dan menekan kepala bagian belakang dan bisa terasa selama 30 menit atau bahkan berhari-hari. 

2. Sakit Kepala Cluster

Walaupun kondisi ini jarang menyerang penderitanya, namun jika sudah terjadi akan sangat menyakitkan dan menganggu aktivitas. Sakit kepala cluster biasa terjadi karena adanya masalah pada ruas tulang belakang di area leher atau adanya kelainan pada hipotalamus otak. Sakit kepala ini akan membuat sang penderita merasa pusing saat berbaring.

3. Migrain

Migrain yang terjadi pada kepala bagian belakang disebut sebagai migrain basilar. Gejala yang dimunculkan oleh kondisi ini sangat membuat siapapun yang terkena menderita. Orang yang mengalami migrain ini akan merasa pusing, telinga berdenging dan pandangan terasa kabur. Kondisi ini sering dipicu karena kurang tidur atau perubahan cuaca. Hati-hati, ya, penyakit ini sering dikaitkan dengan stroke

4. Postur Tubuh yang Buruk

Salah satu penyebab dari kepala belakang sering sakit adalah postur tubuh yang kurang baik. Hal ini dapat terjadi saat kamu terlalu banyak membungkuk sehingga area leher, punggung atau bahu terasa sangat tegang. Karena area-area tersebut menegang, maka kepala bagian belakang akan berdenyut dan nyeri. 

5. Mengonsumsi Obat Pereda Sakit Kepala Terlalu Sering

Siapa sangka bahwa mengonsumsi obat sakit kepala dalam jumlah banyak justru menjadi bumerang bagi tubuh. Bukannya mengatasi masalah, malah menambah rasa sakit. Memang baik untuk minum obat pereda nyeri saat sakit kepala menyerang, namun cukup dalam jumlah yang pas. Hal ini disebut rebound headache dimana terlalu banyak menggunakan zat secara berlebihan pada tubuh.

Sakit pada kepala bagian belakang dapat sering terjadi karena penyebab diatas dan bisa cukup berbahaya dan memicu penyakit serius. Oleh karena itu Sahabat Fimela harus lebih berhati-hati dan waspada. Jika rasa sakit semakin parah, segera konsultasi dengan pihak profesional. 

Penulis : Auliani Faiziah Haspari

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading