5 Tanda Tak Terbantahkan Kalau Kamu adalah Pacar Posesif

Fimela.com, Jakarta Sifat posesif adalah toxic bagi hubungan. Jika dibiarkan, cepat atau lambat hubungan yang sudah terkontaminasi oleh sifat posesif akan hancur nggak terselamatkan. Makanya, kalau sudah kelihatan gebetanmu punya bakat posesif mending diwaspadai sejak awal, deh!

Nggak cuma dari pihak si dia yang mesti kamu waspadai, kamu pun perlu introspeksi diri; siapa tahu sifat posesif itu ternyata ada di dalam diri kamu. Kamu juga harus segera berbenah diri agar sifat posesif itu hilang demi hubungan yang bahagia bersama si dia. Memang nggak mudah karena itu berarti kamu berperang melawan dirimu sendiri, tapi harus diusahakan!

Untuk dia yang kamu cinta, bukankah lebih baik kamu berusaha mengubah sifat jelek yang ada dibanding merasakan pedihnya kehilangan dia? Nah, di bawah ini ada tanda-tanda bahwa kamu adalah pacar yang posesif. Kalau ini kamu banget, kamu harus segera berubah sebelum kehilangan dia!

TERKAIT: Pilih Ryu Jun Yeol Jadi Kekasihnya, Ini Deretan Aktor Tampan yang Diharapkan Netizen Jadi Pacar Han So Hee

1. Bagimu hp dia adalah tempat menyimpan kebohongan

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Hp itu alat bantu untuk berkomunikasi. Ya, dia bisa berkomunikasi dengan siapa saja di sana, baik yang kamu tahu maupun yang kamu nggak tahu. Namun bukan berarti kamu menganggap hpnya sebagai sarana kebohongan dia padamu. Cobalah untuk nggak peduli tentang apa yang dia lakukan dengan hp-nya.

2. Akun media sosial dia adalah lahan untuk godain cewek lain

Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Aziz Acharki)

Namanya saja media sosial, sudah jelas itu adalah tempat bersosialisasi. Banyak orang dari berbagai belahan bumi bisa bertemu dan saling mengenal di satu tempat tersebut. Sampai kamu menemukan bukti kalau dia menggoda cewek lain, jangan berpikiran negatif dulu!

3. Semua kamu stalking demi mendapat informasi yang kamu ingin

Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Priscilla)

Dia pamit mau pergi ke suatu tempat sama temannya, lalu kamu mulai curiga. Apakah dia berkata jujur? Apa yang dia lakukan di sana? Apakah dia menyembunyikan sesuatu? Nah, untuk memastikannya, kamu gencar banget stalking nama-nama yang dia sebutkan demi mendapat informasi yang kamu ingin. Kalau ketahuan ada sesuatu yang dia sembunyikan, kamu marah. Kalau ternyata berjalan seperti yang dia bilang, kamu anggap dia bohong. Hmm, masalahnya memang di kamu yang nggak bisa percaya, bukan di dia.

4. Selalu cari-cari kesempatan untuk buka hp-nya

Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Gary Bendig)

Setiap ketemu, kamu minta hp-nya dan kamu cek satu persatu. Kamu buka instant messenger-nya dan kamu lihat siapa saja yang chat sama dia. Kamu buka media sosialnya dan kamu cek berinteraksi dengan siapa saja dia di sana. Semua kamu periksa saking takutnya kamu dibohongin. Pffft!

5. Nggak bisa percaya sama siapapun

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Mungkin kamu nggak percaya sama dia karena dia memang menunjukkan tanda-tanda nggak bisa dipercaya, tapi kalau teman-temannya pun nggak kamu percaya, nggak terbantahkan lagi kalau kamu memang pacar yang posesif.