Gara-gara Tato Typo, Ibu Ini Ganti Nama Anaknya

Kacau! Ibu Ini Paksa Anaknya yang Masih 3 Tahun di Tato — Ilustrasi tato. (via: istimewa)

Fimela.com, Jakarta Tato menjadi salah satu hal yang digemari banyak orang. Selain karena seni dan keindahannya, tato kerap kali dijadikan sebagai identitas hingga digunakan sebagai cara seseorang membuktikan cintanya.

Bicara soal tato, kali ini ada kisah dari seorang ibu yang hendak menuliskan nama dua anaknya di tubuhnya lewat tinta permanen itu. Lewat tato tersebut, perempuan bernama Johanna Giselhäll Sandström ini ingin menunjukkan kecintaannya pada dua anaknya Nova dan Kevin.

TERKAIT: Pahami Prosedur dan Persyaratan Adopsi Anak

TERKAIT: Cara Memotivasi Anak agar Gemar Belajar, Sesuai Keterampilan Menjadi Efektif dan Tanpa Paksaan

TERKAIT: 5 Dampak Bertengkar di Depan Anak Menurut Psikolog

[Bintang] Tato — Gara-gara nama anaknya typo, Johanna mengganti nama anaknya Kevin menjadi Kelvin. (Sumber Foto: Facebook/Q101 - KQDJ FM)

Johanna pun kemudian mendatangi sebuah tempat tato lokal dan sesampainya di sana, ia mengatakan kepada tattooist jika dirinya ingin menuliskan nama kedua anaknya di lengannya. Setelah menerima permintaan tersebut, sang tattooist pun langsung mengerjakan permitaan sang ibu.

Namun sayangnya, hasil tato yang diharapkan tak sesuai. Awalnya Johanna tak melihat ada sesuatu yang janggal dari tato yang dibuatnya. Tetapi saat sampai di rumah dan melihat lebih dekat tatonya, Johanna pun merasa kecewa, di mana sang tattoo artist rupanya salah mengeja nama anaknya.

Johanna yang saat itu merasa kecewa pun bingung dengan ada yang harus dilakukannya, di mana nama anaknya yang bernama Kevin ditulis sebagai Kelvin oleh sang tattoo artist. "Saya mengatakan kalau saya ingin nama anak-anak saya di tato di lengan saya dan saya memberi tahu nama mereka kepada tattoo artist," ujar Johanna.

So Sweet, Begini Doa Herjunot Ali di Hari Ulang Tahun Tatjana Saphira

Rupanya Ini Letak Kesalahannya

Terkait kesalahan pada tattoo Joanna, rupanya saat awal pembuatan tato tersebut, wanita berusia 30 tahun ini hanya menyebutkan nama anaknya, tanpa menuliskan ejaan yang benar.

Lebih lanjut setelah menyebutkan namanya, sang tattooist juga tak memastikan kembali atau menanyakan ejaan nama kedua anaknya. "Ia (tattooist) menggabar desain dan tak menanyakan apa-apa tentang ejaan itu, jadi saya tak memikirkannya lagi," ujar Joanna.

Setelah ia mengetahui jika ejaan anaknya salah, Joanna pun kembali menyambangi tempatnya membuat tato tersebut. Saat mengatakan ada kesalahan, tattooist yang menuliskan nama anak Joanna itu pun hanya tertawa, dan mengatakan jika yang bisa ia lakukan hanyalah mengembalikan uang yang telah dibayarkan.

Ingin Menghapus Tato

Setelah mengetahui jawaban dari tattooist, Joanna kemudian mencari cara untuk memperbaiki atau menghilangkan tato di tubuhnya itu. Joanna dan suaminya kemudian berpikir jika ibu dua anak itu harus menjalani operasi untuk menghilangkan tato tersebut.

Namun akhirnya hal itu tak ia lakukan, dan solusi terakhir yang mereka pilih adalah mengganti nama anaknya, Kevin dengan nama Kelvin yang tertulis di lengannya akibat typo sang tattooist.

"Saya belum pernah mendengar nama 'Kelvin' sebelumnya. Tak ada orang yang menamai anak mereka dengan nama Kelvin di sini. Saat saya memikirkannya, saya sadar bahwa tak ada orang lain yang punya nama Kelvin di sini. Itu unik. Menurut kami itu lebih baik dari pada Kevin," kata Johanna yang kemudian mengganti nama anaknya tersebut.

Tak kapok, Johanna pun akan menambahkan nama anak ketiganya, Freja. Namun kali ini ia meastikan untuk lebih berhati-hati agar tak terjadi kesalahan tulis lagi.