Menjawab Kabar dengan "I'm Fine", Ternyata Sama Sekali Not Fine

Ladies, saat Anda berada dalam suatu situasi yang berhubungan dengan profesionalitas, dan seseorang menanyakan bagaimana kabar Anda, apa jawaban Anda? Apakah Anda menjawab dengan jujur bahwa Anda sedang bahagia, atau bahwa Anda sedang merasa kurang enak badan? Atau Anda sudah memiliki jawaban paten seperti, 'aku baik, kamu apa kabar?'.

Menurut penelitian, jawaban terburuk yang dapat Anda berikan dari pertanyaan tersebut adalah: 'I'm fine' atau 'aku baik-baik saja', seperti yang dilansir oleh goodhousekeeping.co.uk.

Ini karena jawaban tersebut terkesan tidak jujur. Bukan hanya itu, jawaban tersebut juga akan membuat rekan kerja Anda memiliki kesan buruk pada Anda. Anda mungkin berpikir bahwa jawaban itu tidak terlalu penting, padahal sebenarnya jawaban tersebut memiliki pengaruh yang cukup besar.

Para peneliti dari University of Oregon menemukan bahwa, orang yang sering menggunakan jawaban tersebut dianggap sebagai pribadi yang tidak menyenangkan, tidak ramah, kurang ekstrovert, dan kurang disukai. Bahkan ketika orang lain menyatakan bahwa mereka mengerti alasan di balik jawaban 'aku baik-baik saja' adalah agar lebih singkat dan menghindari terlalu banyak membagi kisah, orang-orang tersebut masih memberikan asumsi negatif tentang orang yang mengucapkan kalimat singkat tersebut.

Lalu, apa yang seharusnya Anda katakan?

Penelitian ini juga menemukan bahwa orang yang lebih jujur dan mengakui hal seperti memiliki tidur malam yang buruk atau sedang merasa di bawah tekanan, akan memberikan kesempatan bagi rekannya untuk menawarkan dukungan dan bantuan. Hal ini, juga akan meningkatkan komunikasi antara rekan kerja dan yang paling penting adalah memperbaiki suasana lingkungan kerja.

Kesimpulannya, ini tentang menemukan titik keseimbangan yang tepat antara menunjukkan sedikit dari kepribadian Anda dan membagikan kisah hidup Anda. Jadi, jika lain kali seseorang bertanya kepada Anda bagaimana perasaan Anda dan secara otomatis Anda hendak menjawab dengan 'aku baik-baik saja', berhentilah sejenak dan katakan 'aku ba ... hagia, terima kasih, bagaimana dengan Anda?'.