Beberapa Kelainan Seks Yang Perlu Dikenali, Bukan Ditakuti

Ladies, pernahkah Anda mendengar sebuah kelainan yang dialami seorang wanita yang organ seksualnya tidak bisa ‘diam’? Ya, hal tersebut terjadi dan membuatnya mengalami orgasme terus-menerus. Hal itu bukan penyakit, namun kelainan.

Mengapa kelainan dan penyakit dibedakan? Jawabannya Ladies, karena kelainan sangat jarang membahayakan kesehatan tubuh. Nah, contoh kelainan seks yang sudah disebutkan di atas diceritakan dalam yourtango.com, dan dinamakan Restless Genital Syndrome, berikut juga kelainan lainnya.

- Coital Cephalalgia menyebabkan rasa sakit kepala saat mencapai puncak orgasme. Parahnya, sakit kepala di kelainan ini bisa semakin menyiksa dan sampai berhari-hari, hingga pada kondisi buruknya bisa menyerang setiap kali hubungan seksual dijalani.

- Sexsomnia memiliki gejala seperti ‘sleepwalking’, artinya seseorang tidak menyadari di pagi hari jika di malam hari dirinya sudah melakukan hubungan seksual. Perumpamaannya adalah dalam sleepwalking seseorang yang berjalan ketika tidur tidak akan bisa menyadarinya tanpa pemberitahuan dari orang lain. Wah, aneh juga ya jika bisa tidak sadar ketika bercinta.

- Priapism adalah istilah untuk kelainan yang dialami oleh organ seksual pria yang ketika sekali ereksi akan terus begitu. Beberapa hal yang diyakini menjadi faktor penyebab priapism ini adalah leukemia, anemia sel sabit, dan trauma pada spinal cord. Jika hal ini terjadi, pria yang bersangkutan sebaiknya membawanya ke dokter untuk meminta bantuan medis untuk mengeringkan darah di dalam organnya agar kembali pada kondisi rileks, jika tidak akan terlihat aneh melihat organ seksual yang tak kunjung ‘tenang’.

Well Ladies, setelah Anda mengenali beberapa kelainan tersebut, Anda tidak perlu panik apabila mengalaminya, namun tetap mengunjungi dokter untuk penjelasan medisnya.

Oleh: Kamilah