Jenis dan Jumlah Ikan Punya Makna Keberuntungan Berbeda saat Imlek

Fimela.com, Jakarta Saat merayakan Tahun Baru Imlek, para keturunan Tionghoa akan menyajikan berbagai makanan khas Imlek yang tentunya bukan hanya bertujuan untuk sekedar makan-makan dan mengenyangkan perut semua anggota keluarga yang berkumpul, namun juga mengharapkan banyak hal baik bisa datang di tahun itu.

Ikan merupakan salah satu sajian yang tak boleh diabaikan saat Imlek karena dilansir dari China Highlights, ikan memiliki makna keberuntungan dan kemakmuran hingga akhir tahun. Namun bukan itu saja, ternyata pemilihan ikan juga punya makna keberuntungan yang berbeda. Ini ikan-ikan yang bisa dipilih untuk dimasak saat Imlek.

• Kerapu Crucian: Ikan kerapu memiliki karakter China yang jika diucapkan maka terdengar seperti 'keberuntungan baik'. Memilih ikan kerapu berarti mengharapkan keberuntungan baik sepanjang tahun.
• Kerapu lumpur: Ada banyak pilihan ikan kerapu, dan kerapu lumpur memiliki makna nasib baik. Kata pertama dari ikan kerapu lumpur dalam bahasa Mandarin adalah Lee, yang terdengar seperti 'fortune' atau nasib baik.
• Lele: Ikan lele menjadi salah satu favorit saat Imlek karena bahasa Mandarin menyebut ikan lele 'nyen-yoo' yang terdengar seperti 'nian-yu' yang berarti 'bonus akhir tahun'. Jadi memakan ikan lele sama dengan mengharap keberuntungan dan bonus akhir tahun.

Bukan hanya jenis ikan saja yang memiliki filosofi baik, jumlah ikan yang dimakan juga berpengaruh. Makan dua ikan, satu ekor di satu hari sebelum Tahun Baru Imlek dan di hari perayaan Imlek terdengar seperti 'memiliki rezeki dari tahun ke tahun'.

Jika makan ikan satu ekor saja, juga memiliki makna yang sama. Namun ikan yang harus dimakan adalah ikan lele. Makan bagian atasnya saja saat sehari sebelum hari raya dan makan sisanya tepat di hari raya akan memberi keberuntungan dari tahun ke tahun seperti makan dua ekor ikan.

Jadi, itu dia jenis ikan dan jumlah ikan yang menentukan keberuntungan saat Tahun Baru Imlek. Unik sekali ya.