Sukses

Lifestyle

Resor Mewah yang Melestarikan Tradisi Budaya di Sumba Kembali Dibuka

Fimela.com, Jakarta Staycation menjadi opsi liburan banyak orang di masa pandemi Covid-19 baik di dalam kota saja maupun terbang ke luar pulau. Dengan berdiam diri di satu tempat, banyak orang merasa lebih aman dan nyaman karena meminimalisir penyebaran dan paparan virus corona. 

Bagi yang berencana untuk staycation di Sumba, Lelewatu Resort Sumba mengumumkan kembali membuka penginapan mewah dan ikonisnya pada 1 Desember 2020. Resor yang terletak di atas tebing di Sumba Barat ini memiliki area tersebar melintang 10 hektar alam murni yang tersembunyi.

 

Kita akan dimanjakan dengan keindahan alam pulau Sumba sendiri dengan pemandangan yang megah dari Samudera Hindia. Sekaligus bisa melihat resor yang didesain dengan detail rumit yang menggabungkan tradisi budaya Sumba dan kerajinan tangannya yang dibangun oleh pengusaha perempuan Jenny Tan.

Setiap resor didesain dengan menggunakan konsep arsitektur rumah Sumba yang didekorasi dengan tenun tradisional ikat Sumba. Selain itu setiap resor memiliki kamar mandi mewah, kolam renang luar, tanaman tropis, dan balkon untuk menikmati matahari terbenam yang indah.

 

 

Eksplorasi Alam dan Budaya Sumba

Eksplorasi juga pengalaman bermalam mewah dalam kekentalan alam dan budaya. Seperti melihat 'lelewatu' cincin batu suci yang menceritakan resor Lelewatu sendiri, mencoba menenun kait Ikat Sumba yang autentik di area terbuka resto, atau mencoba menggunakan kostum tradisional Sumba. Serta memaksimalkan penyatuan dengan alam lewat suara ombak yang menenangkan dari laguna atau menjelajah resor dengan sepeda.

Untuk menjamin keamanan dan kesehatan, protokol kesehatan sesuai standar pemerintah juga diterapkan bagi semua orang yang menginap di sana. Seperti pengecekan suhu tubuh, kebersihan resor, dan penggunaan masker serta hand sanitizer bagi semua orang.

Simak Video Pilihan Berikut

#ChangeMaker 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading