Sukses

Lifestyle

Di Balik Ketidaksempurnaan, Ada Kelebihan yang Kita Punya

Fimela.com, Jakarta Kita semua pasti pernah merasakan perasaan tak nyaman seperti rendah diri, sedih, kecewa, gelisah, dan tidak tenang dalam hidup. Kehilangan rasa percaya diri hingga kehilangan harapan hidup memang sangat menyakitkan. Meskipun begitu, selalu ada cara untuk kembali kuat menjalani hidup dan lebih menyayangi diri sendiri dengan utuh. Seperti kisah Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam Lomba Bye Insecurities Berbagi Cerita untuk Lebih Mencintai dan Menerima Diri Sendiri ini.

***

Oleh: Efiy Sukaesih

Efiy saat itu adalah gadis yang insecure, tubuhnya sangat kurus, dengan kening yang lebar. Sekian lama ia insecure dengan kondisi tubuhnya, tapi melihat teman lainnya yang percaya diri walau banyak kekurangan pada tubuhnya, Efiy berpikir, pasti bisa dan harus tunjukkan bahwa atas kekuranganku ada kelebihanku!

Efiy semangat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler seperti paskibra, mentalnya menjadi kuat bahkan pernah menjadi Pemimpin Upacara. Selain itu Efiy aktif mengikuti lomba di SMA, lomba baca puisi hingga lomba membaca berita dan meraih Juara 1 beberapa kali.

Luar biasa renungan tentang diri, bahwa tak tak ada manusia yang sempurna dan di balik ketidaksempurnaannya pasti ada kelebihan, membuat yakin dan menghilangkan insecure dalam diri. Bahkan saat kuliah Efiy menjadi seorang penyiar dan reporter radio di Bandung, hingga akhirnya saat lulus kuliah bekerja di salah satu bank terkemuka di Jakarta.

Rasa insecure kembali hadir setelah menikah. Rasanya bingung, kebimbangan luar biasa saat itu. Hingga akhirnya memutuskan resign dan ikut bersama suami ke Garut.

 

Menjadi Ibu Rumah Tangga

Di Garut, Efiy hanya sebagai ibu rumah tangga selama bertahun-tahun. Efiy hanya memiliki satu anak selama kurang lebih 10 tahun hanya mengurus rumah tangga. Mendengar cibiran orang sekitar tentang kuliah S1 yang hanya sebagai ibu rumah tangga, membuat diri merasa terluka. Efiy saat itu berpikir, walau tak bekerja aku harus manjadi insan yang bermanfaat.

Akhirnya Efiy menjadi relawan dengan mendirikan Rumah Baca Gratis, hingga akhirnya memberanikan diri melamar sebagai Guru di salah satu SMA. Insecure tetap ada, karena Efiy bukan Guru PNS hanya Guru Yayasan yang gajinya sangat kecil, jauh sekali dengan UMR. Tapi Tuhan memberikan banyak hal kejutan, teman yang baik dan rezeki dari jalan lain.

Rasa insecure akhirnya menghilang dan bahkan saat ini kuliah lagi, tak peduli cibiran orang buat apa kuliah lagi. Yakinkan diri bahwa menuntut ilmu untuk ibadah dan berbagi ilmu untuk kemajuan anak bangsa.

 

#WomenforWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading