Sukses

Parenting

Jumlah Ibu Menyusui di Inggris Sedikit

Menurut anda, berapa jumlah Ibu yang menyusui di Indonesia? Bagaimana dengan di Inggris, apakah jumlah Ibu yang menyusui di Inggris begitu banyak atau justru sedikit? Berikut adalah paparan fakta mengenai sedikitnya jumlah Ibu yang menyusui di Inggris seperti dilansir oleh telegraph.co.uk.

Inggris adalah salah satu negara di Eropa Barat yang memiliki tingkat menyusui yang rendah. Sepertiga dari populasi wanita Inggris tidak menyusui bayi mereka secara natural, sepertiga yang lain menyusui hingga bayi berumur enam bulan.

Telegraph.co.uk menambahkan bahwa menyusui sesungguhnya dapat menurunkan resiko Ibu dan bayi mengalami kanker payudara, penyakit saluran pernapasan, perut, dan infeksi telinga. Para ahli menyatakan bahwa apabila saat ini Ibu yang menyusui anak mereka hingga umur 18 bulan meningkat hingga setengah menjadi dua pertiga dari jumlah keseluruhan, maka resiko Ibu mengidap kanker payudara akan menurun hingga hanya tinggal 865 kasus.

Kegemukan dan kematian bayi dapat diminimalisir dengan menyusui serta resiko terkena beberapa penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, kanker ovarium, asma, dan leukemia dapat diturunkan. Telegraph.co.uk menambahkan bahwa perawatan untuk penyakit tersebut tidaklah murah, sehingga menyusui secara tidak langsung dapat menghemat biaya untuk perawatan penyakit.

Menteri Kesehatan Inggris, Dokter Dan Poulter menyatakan bahwa menyusui memiliki banyak sekali keuntungan untuk kesehatan termasuk meningkatkan kedekatan Ibu dan bayi. Lebih jauh ia menyarankan bayi untuk diberi ASI (Air SusuIbu) secara eksklusif selama enam bulan.

Oleh: Nastiti Primadyastuti

(vem/ova)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading