Sukses

Parenting

Beberapa Pemeriksaan Penting Pasca Persalinan dengan Cara Operasi Caesar

Masa bersalin memang bisa dikatakan sebagai masa yang paling menegangkan, ya. Nah, apalagi ketika dokter telah memastikan bahwa persalinan akan dilakukan dengan cara operasi Caesar, semakin dag-dig-dug pastinya. Kecemasan bukan hanya terjadi saat persalinan sedang berlangsung hingga bayi benar-benar dilahirkan, namun kondisi pasca operasi pun tidak kalah mencemaskannya, loh.

Pasca operasi Caesar memang membutuhkan perhatian lebih dibandingkan persalinan normal. Alasannya adalah karena operasi tersebut turut melibatkan benda-benda dari luar yang bisa jadi kurang higienis. Akibatnya, infeksi pun bisa terjadi, Bun.

Oleh karena itu, laman emedicinehealth.com menyarankan para ibu yang telah bersalin dengan cara operasi Caesar untuk tetap waspada dan rutin memeriksakan diri untuk mengetahui kondisi di beberapa bagian tubuh seperti berikut.

Pemeriksaan rutin pada darah perlu untuk dilakukan untuk mengetahui beberapa hal, diantaranya untuk mengetahui apakah Anda kehilangan terlalu banyak darah sehingga menyebabkan Anda anemia. Selain itu, Anda juga perlu memastikan bahwa tidak ada penyumbatan di pembuluh darah Anda agar tidak mengganggu aktivitas jantung.

Tes urin juga perlu, Bunda. Tes urin akan memungkinkan Anda untuk mengetahui kondisi ginjal dan kandung kemih Anda. Jika terasa nyeri saat buang air kecil pun bisa untuk dilaporkan karena dikhawatirkan ada masalah pada pelvis Anda.

Selain itu, pemeriksaan pada bagian-bagian yang dibedah serta ginjal dan kandung kemih juga diperlukan untuk mengetahui kemungkinan adanya infeksi yang dapat membahayakan kesehatan Anda. Nah Bunda, jangan ragu-ragu untuk aktif bertanya pada dokter tentang kelainan lain yang mungkin muncul pasca operasi, terutama kelainan yang mengkhawatirkan.

Oleh: Kamilah

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading