3 Tips Mudah Mengatasi Perubahan Pola Tidur pada Anak Usia 4 Bulan

anak tidur — Ilustrasi/copyrightshutterstock/leungchopan

Fimela.com, Jakarta Usia 4 bulan seperti tonggak sejarah besar bagi orangtua dalam hal waktu tidur bayi. Setelah menjalani hari-hari dengan bayi baru lahir yang memiliki waktu tidur tidak teratur akan membuat orang tua mulai bernapas lega ketika bayi mulai memiliki waktu tidur yang lebih lama baik di malam hari atau di siang hari.

Namun tak jarang menemui anak yang gelisah atau lebih sering terbangun di malam hari. Tidur siang mereka mungkin tiba-tiba dipersingkat dan mungkin menjadi lebih sulit untuk membuat mereka tidur. Regresi tidur mungkin hal yang paling menantang karena merupakan yang pertama bagi bayi. Begitu banyak orangtua yang mengharapkan buah hati mereka mulai tidur lebih baik. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi regresi tidur anak dan mendorong kebiasaan tidur yang sehat untuk si kecil.

Memahami Kesiapan Tidur

Terkadang orangtua melewatkan waktu ketika si kecil kemungkinan besar akan mudah tertdur dan jika kesempatan itu terlewatkan, anak kemungkinan akan menjadi semakin lelah dan kecil kemungkinannya untuk tertidur. Cobalah untuk membuat si kecil tertidur dengan segera setelah melihat tanda-tanda bahwa mereka merasa lelah. Temukan bayi menggosok mata, menguap, menjadi tidak tertarik pada sesuatu yang ada di sekitar mereka dan mulai rewel, itu adalah tanda bahwa anak perlu untuk istirahat.

Dorongan untuk Tidur Siang

Bayi tidur — Ilustrasi/copyrightshutterstock/maramorosz

Orangtua terkadang percaya bahwa membiarkan anak mereka tidur di siang hari sama dengan membuatnya akan mudah terjaga di malam hari. Seorang bayi yang cukup istirahat di siang hari akan lebih tenang dan lebih mudah untuk tidur di malam hari. Pada usia 4 bulan sebagian besar bayi tidur selama 14-15 jam dan mengambil antara 3-4 jam tidur siang per hari mungkin bisa dilakukan.

Buatlah Suasana Kamar yang Nyaman

Ketika bayi baru lahir, mereka akan tidur di mana saja, bahkan di ruangan yang terang dan bising sekalipun. Sekarang, karena anak lebih sadar akan dunia di sekitar mereka, mereka biasanya membutuhkan lingkungan tidur yang lebih tenang dan lebih damai. Pada usia ini, Mom dapat membangun rutinitas sebelum tidur yang memberi sinyal kepada si kecil bahwa sudah waktunya untuk tidur.

Membahas tentang tidur bati mungkin akan cukup membuat para orangtua merasa stres dan melelahkan. Namun, melatih kebiasaan tidur pada si kecil akan membantu mereka mendapatkan tidur yang lebih baik. Ini memang membutuhkan waktu dan kesabaran bagi para orangtua.