Sukses

Parenting

Khawatir Anak Masih Pilih-pilih Makanan? Lakukan 4 Tips Ini untuk Mengatasinya

Fimela.com, Jakarta Anak-anak yang suka pilih-pilih makanan jika dibiarkan akan membuat mereka tidak ternutrisi dengan baik, namun memaksanya dengan cara yang kasar juga bukan hal yang baik karena bisa mengakibatkan anak menjadi stres dan takut. Jika anak-anak sangat pemilih, mulailah secepat mungkin. Lakukan perlahan dengan cara yang sesuai untuk anak.

Berikut adalah beberapa tips untuk mengatasi anak yang masih pilih-pilih makanan. Yuk! Langsung saja simak ulasan berikut ini.

Tawarkan Makanan Baru

Saat berusaha membuat anak-anak mengembangkan selera mereka, penting secara konsisten untuk memperkenalkan makanan baru. Sajikanlah makanan yang berbeda setiap harinya bersama makanan favorit mereka agar mereka berselera.

Eksposur itu penting, sorang anak mungkin tidak mencoba makanan saat orangtua pertama kali menawarkannya, tetapi melihatnya di atas meja atau di piring akan bisa membuat mereka tertarik untuk untuk mencicipinya.

Libatkan Anak dalam Memilih Makananya

Anak-anak sering kali lebih ingin mencoba makanan jika mereka dilibatkan di dalamnya, biarkanlah mereka memilih atau menyiapkannya. Oleh karena itu, pikirkan cara untuk melibatkan anak Anda dalam pemilihan makanan baru. Misalnya, jika anak mungkin senang pergi ke pasar petani, di mana ada buah-buahan dan sayuran segar yang berwarna-warni terlihat menarik.

Biarkan juga mereka menyiapkan meja atau mengambil piring saat makan. Orangtua bahkan dapat mengizinkan anak untuk membantu merencanakan menu yang sekiranya disukai. Tujuannya agar anak-anak bersemangat dan semakin mengembangkan selera makannya.

Buatkanlah Makanan yang Menarik

Bermain dengan makanan bukanlah hal yang buruk. Seorang anak lebih cenderung ingin memakan makanan yang berwarna-warni, dipotong menjadi bentuk yang menarik, atau dipasangkan dengan saus. Tentu saja, ini sering kali berarti lebih banyak pekerjaan untuk orangtua, namun akan berdampak baik bagi si anak.

Selain dengan menghiasi makanan, lakukan juga dekorasi pada hal lain misalnya denga menggunakan piring warna-warni dan peralatan makan dari perak di rumah atau kotak makan bergaya bento untuk makan siang di sekolah atau di perjalanan.

Berikan Waktu

Sangat umum bagi anak-anak saat mereka rewel dengan makanan atau susah makan. Sebuah studi tahun 2016 menemukan bahwa lebih dari 25% anak-anak berusia antara 1,5-5 tahun adalah pemilih makanan dan anak-anak cenderung paling pemilih antara usia 2 dan 4 tahun.

Jika mengalami anak yang suka memilih-milih makanan lebih baik usahakan dengan cara yang halus daripada memaksanya. Jika hal ini terus berlanjut, bicarakanlah dengan dokter anak. Terkadang anak-anak yang pilih-pilih makanan menderita gangguan sensorik yang bisa membatasi jumlah makanan yang dapat mereka toleransi.

Demikianlah beberapa tips untuk mengatasi masalah anak yang susah makan. Semoga bermanfaat.

#ElevateWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading