5 Cara Membangun Suasana Positif dan Menyenangkan untuk Anak di Rumah

Fimela.com, Jakarta Ketika di rumah anak bisa merasakan suasana yang positif dan menyenangkan, ke depannya ia bisa tumbuh jadi anak yang lebih bahagia. Orangtua pun punya tugas penting untuk membangun atmosfer positif di rumah. Ada banyak cara yang bisa dilakukan orangtua.

Damar Aisyah dalam bukunya, Good Childhood Memories, memaparkan lima upaya kecil yang bisa diterapkan untuk menciptakan atmosfer positif dalam rumah. Upaya-upaya ini bisa dicoba dan diaplikasikan di rumah kita. Selengkapnya, langsung saja simak rangkumannya di bawah ini.

1. Berhati-Hati dengan Pilihan Kata dan Nada Bicara

Penting untuk menyadari bahwa pemilihan kata bisa sangat memengaruhi citra diri seseorang. Di dalam rumah, orangtua perlu berhati-hati dengan pilihan kata dan nada bicara. Bila ucapan orangtua cenderung melemahkan anak, anak bisa merasa tidak dihargai dan kehilangan rasa percaya diri. Jadi, penting untuk senantiasa membangun cara berkomunikasi dengan pilihan kata dan nada bicara positif serta menguatkan.

2. Dukungan Positif dan Penerimaan

agar anak tidak manja — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com

Saat anak takut untuk mencoba sesuatu, ada baiknya untuk memberinya waktu dan kesempatan untuk mengatasi rasa takutnya. Bukan memaksa anak untuk berubah dengan cepat. Beri dukungan positif dan penerimaan di rumah supaya anak bisa lebih baik mengenali diri dan emosinya. Saat anak merasa takut, tanamkan bahwa orangtua akan selalu mendampinginya sampai ia bisa menguasai dirinya.

3. Membangun Mindset Positif

mendidik anak laki-laki — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/ANURAK+PONGPATIMET

Di luar rumah, kita tak bisa mengendalikan respons atau perilaku orang lain. Namun, di dalam rumah kita masih bisa mengusahakan membangun mindset positif. Sebab rumah dengan suasana positif tak bisa dipisahkan dari penghuninanya yang memiliki mindset positif. Bisa dimulai dengan menggunakan kata-kata positif dan berperilaku baik satu sama lain pada semua anggota keluarga.

4. Menunjukkan Rasa Butuh akan Kehadiran Anak

mendidik anak kembar — Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Pisit+Sangkaboad

Orangtua perlu menunjukkan bahwa mereka butuh anak mereka. Mengajak anak bermain atau melibatkan anak untuk menyelesaikan pekerjaan rumah dengan cara menyenangkan bisa membuat anak merasa dibutuhkan. Dengan begini, suasana positif akan terbangun karena terbentuk perasaan saling membutuhkan dan meningkatkan kedekatan.

5. Menjadi Model untuk Perilaku yang Orangtua Harapkan

Mendikte anak — Ilustrasi./copyright shutterstock

Ingin anak bersikap baik? Contohkan sikap baik yang nyata di depan anak. Ingin memiliki anak yang rajin? Tunjukkan kebiasaan rajin dalam keseharian. Ini memang bukan hal mudah, tapi perlu dilakukan jika ingin anak memiliki perilaku positif seperti yang orangtua harapkan.

Mendidik dan mengasuh anak memang bukan tugas yang mudah. Namun, akan ada kebahagiaan tersendiri ketika anak bisa tumbuh dan berkembang dengan cara yang positif. Semoga info di atas bermanfaat, ya.

#WomenforWomen