Fimela.com, Jakarta Tak seperti pasangan menikah lainnya yang melakoni ritual bulan madu tak lama setelah prosesi akad nikah dan resepsi dilaksanakan. Pasangan Ratu Felisha dan Arie Pujianto menunda proses tersebut. Pasangan ini justru mengutamakan untuk punya momongan dulu. Setelah prioritas ini dilaksanakan barulah program seperti honeymoon akan dilaksanakan.
Bayangan berlibur berdua ke tempat eksotis seperti Bali, Lombok atau tempat lainnya dikesampingkan dulu oleh pasangan Feli dan Arie. "Habis menikah ini kami pengennya langsung punya momongan. Saya dan Mas Arie sudah sepakat untuk menjalankan program bayi tabung. Bulan madu entar dulu deh," kata Feli usai menikah di Masjid Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu (30/4/2016).
Baca Juga
Tak banyak target yang diusung oleh Feli saat dirinya memutuskan untuk menerima lamaran Arie. Berkaca dari pernikahan sebelumnya yang kandas. Kali ini ia ingin rumah tangganya awet. Tak main-main ia mengesampingkan program bulan madu yang dipandang sebagian orang sebagai kegiatan pelengkap saja.
Feli dan Arie justru memprioritaskan untuk memiliki momongan. Kendala fisik yang ada pada Feli langsung mereka konsultasikan pada dokter kandungan. Dan solusi oun mereka dapatkan. Dokter menyarankan untuk melaksanakan program bayi tabung untuk problem yang dialami oleh Ratu Felisha. "Saya ada gumpalan darah di jalur yang stuck ke jalur rahimnya, tapi kalo rahimnya sehat," ungkap Feli.
Sebelum menikah dengan Arie Pujianto, Ratu Felisha sempat gagal dengan pernikahan terdahulu. Pernikahannya dengan Franciscus Emmanuel bin Korsten George alias Jules Korsten pada 24 Desember 2008 harus kandas. Feli akhirnya memutuskan bercerai pada Januari 2012. Ia berharap pernikahannya dengan Arie akan langsung hingga maut memisahkan.