Fimela.com, Jakarta Kuasa hukum Mario Teguh, Vidi Galenso Syarief, sudah melihat permintaan maaf Deddy Corbuzier lewat pemberitaan di televisi. Hanya saja, dia menilai Deddy masih gengsi mengaku kesalahannya.
"Deddy barusan di TV saya lihat minta maaf. Dia bilang minta maaf kalau dianggap membuat kisruh. Tapi dia bilang nggak merasa salah karena hanya sebagai host. Yah, masih ada gengsi-gengsinya," ujar Vidi Galenso, melalui sambungan telepon.
Dilanjutkan Vidi, terkait permohonan maaf Deddy, semua kembali lagi kepada kliennya. Jika Mario menerima maaf Deddy, maka permasalahan ini dianggap selesai.
"Tergantung klien kami. Ini kan delik aduan, sama seperti penghinaan dan penistaan. Klau nanti dimaafkan ya sudah berarti selesai," kata Vidi.
Melalui kuasa hukumnya, Mario Teguh mengundang Deddy memberi penjelasan secara langsung. Deddy diundang datang ke kantor pengacara Mario pada 23 September.
"Somasi itu kah istilah hukum sebelum ada langkah hukum lebih lanjut. Kami undang untuk memberi penjelasan secara langsung. Sabtu itu saya dengar Deddy Corbuzier sebetulnya belum menerima somasi dari kami, tapi keburu statemen di media, jadi ramai," tandas Vidi Galenso.