Persiapan Bunga Jelitha Ikut Ajang Miss Universe 2017

Dadan Eka Permana diperbarui 06 Nov 2017, 04:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Bunga Jelitha Ibrani, akan menjadi perwakilan Indonesia untuk berkompetisi di ajang kecantikan dunia, Miss Universe 2017. Pemenang Puteri Indonesia 2017 itu rencananya akan bertolak dari Jakarta 10 November mendatang menuju Amerika Serikat guna mengikuti kontes bergengsi tersebut.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, sebagai perwakilan Indonesia, Bunga Jelitha memiliki misi khusus untuk mengenalkan produk-produk industri tradisional berbasis budaya karya anak bangsa ke kancah internasional dan memperkenalkan pariwisata dan budaya yang dimiliki Indonesia.

Bunga Jelitha dalam balutan busana nuansa Indonesia. (Deki Prayoga/bintang.com)

Salah satu cara yang dilakukan Bunga Jelitha adalah melalui busana yang dikenakannya saat karantina maupun saat kontes berlangsung.

Nantinya, Bunga akan membawa beberapa busana karya desainer berbakat Indonesia di antaranya Ivan Gunawan, Iwan Tirta, Andreas Odang, Yogi Pratama, Intan Avantie, dan Rinaldy Yunardi.

Untuk nasional costume yang sempat mencuri perhatian juri dan mengharumkan nama bangsa karena bisa membawa gelar pada 2014 lalu, Yayasan Putri Indonesia selaku penyelenggara Putri Indonesia, kali ini memercayakan kepada desainer Rinaldy Yunardi.

2 dari 4 halaman

Bunga Jelita kenakan busana yang meng-Indonesia

Bunga Jelitha juga mengenakan gaun malam karya desainer Ivan Gunawan yang bertemakan Bunga Cino. Gaun tersebut terbuat dari bahan dasar songket Palembang dan bermotif bunga cino. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Berdasar siaran pers yang diterima, national costume yang akan dikenakan Bunga Jelitha pada ajang Miss Universe 2017 bertema "Warrior of Orang Utan".

Kostum yang terinspirasi dari baju ksatria perang ini terbuat dari bahan dasar kertas daur ulang ramah lingkungan yang kemudian disulam menyerupai anyaman rotan, dihiasi oleh ornamen Kalimantan yang melambangkan kekokohan serta pejuang untuk melindungi satwa orang utan dan hutan kalimantan.

Perhiasan di kepala melambangkan adat dari suku dayak di kalimantan yang hidup selaras dengan alam dan hutan. Detail wajah orang utan pada bagian belakang kepala bermakna bahwa mereka membutuhkan pertolongan dan perlindungan dari manusia untuk bertahan hidup dengan tidak merusak habitat mereka di hutan.

 

3 dari 4 halaman

Bunga Jelitha dan persiapannya mengikuti ajang Miss Universe 2017

Seperti para seniornya terdahulu, Bunga Jelitha memiliki visi dan misi untuk memperkenalkan Indonesia di ajang tersebut. Salah satunya melalui busana yang akan dikenakannya saat bertanding nanti. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Sementara perhisaan gelang dengan sepatu hingga lutut menggambarkan tameng dan kesiapan seorang ksatria untuk berjuang hingga membela dan melindungi habitat orang utan dari pihak pihak yang tidak bertanggung jawab

Kostum ini diciptakan sebagai bentuk ajakan kepada seluruh pihak dan masyrakata global untuk melindungi satwa orang utan dan habitatnya di hutan kalimantan. Warrior of Orang Utan bermakna bahwa setiap manusia adalah pejuang dan ksatria yang memiliki kwajiban untuk menjaga keseimbangan dan kelestarian alam serta melindungi habitat orang utan dan hutan kalimantan.

Sementara untuk gaun malam menggunakan rancangan Ivan Gunawan dngan Tema Bunga Cino. Gaun yang terbuat dari bahan dasar songket Palembang dengan motif bunga cino ini dipakai untuk keperluan dinner dress.

 

4 dari 4 halaman

Bunga Jelitha gunakan karya anak bangsa di Miss Universe 2017

Untuk National Costume Bunga Jelitha nanti bertemakan "Warrior of Orang Utan". Kostum tersebut kabarnya terinspirasi dari baju seorang kesatria dalam perang dan terbuat dari bahan dasar kertas daur ulang ramah lingkungan. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selain dua busana tersebut, Bunga Jelitha juga akan menggunakan beberapa busana ranacangan karya anak negeri seperti Iwan Tirta yang membuat busana Dewaraja, sedangkan Andreas Odang membuat gaun bertema Magical flower, Yogi Pratama dengan busana Powerfull red, dan untuk kebaya dipercaya kepada Intan Avantie.

Bunga Jelitha dan finalis lainnya akan dikarantina mulai dari tanggal 12 sampai 27 November 2017, sedangkan Grand Final akan digelar tanggal 26 November di The Axis at Planet Hollywood Las Vegas - Amerika Serikat.