2 Alasan Kenapa Menikah Terlalu Muda Bisa Ganggu Kesehatan

Karla Farhana diperbarui 10 Jan 2018, 16:32 WIB

Fimela.com, Jakarta Menikah, bagi sebagian cewek, ternyata bukan cuma sekadar menyatukan dua hati untuk selamanya baik dibawah hukum dan sesuai ketentuan agama. Tapi, bagi mereka pernikahan adalah mimpi atau cita-cita. 

Makanya, banyak banget cewek muda yang sangat ingin menikah di usia belia. Berdalih bisa mengurus keluarga kecilnya sambil kuliah bahkan sekolah, menikah di usia belasan tahun pun banyak dilakukan para gadis. 

Aduh, jangan dulu ngomongin soal gimana cara menafkahi dan mendidik anak, usia yang terlalu dini untuk menikah ternyata juga memiliki efek negatif di bidang kesehatan. Dilansir dari salah satu media online, menikah di usia muda buat cewek nggak baik untuk kesehatan.

Cewek usia di bawah 18 tahun dinilai belum memiliki kesiapan fisik untuk menikah. Kenapa?

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Bahasa Penyaki Seks Menular

Posisi Seks Terbaik untuk si Pemilik Tubuh Gemuk (Cunaplus/Shutterstock)

Dilansir dari Alo Dokter, cewek di bawah usia 18 tahun dinilai belum memiliki pengetahuan yang cukup seputar seks. Bukan cuma seks itu sendiri, tapi juga penyakit-penyakit seks menular. Sehingga, pernikahan dini disarankan nggak dilakukan untuk menghindari adanya kecenderungan tertular penyakit seksual. 

3 dari 3 halaman

Risiko Kesehatan Saat Hamil

5 Perubahan Emosi di Masa Kehamilan (Africa Studio/shutterstock)

Selain itu, kamu yang hamil di usia yang sangat belia juga akan menanggung risiko kesehatan. Alo Dokter menulis, risiko-risiko ini biasanya sangat berbahaya, baik pada ibu hamil maupun janin. 

Biasanya, anak akan lahir prematur dan beratnya kurang dari batas normal. Sementara itu, buat sang ibu, biasanya akan mengidap anemia, peeklamsia, darah tinggi, kaki dan tangan bengkak, hingga risiko kematian.