Kisah Nyata Makam Suami Istri Yang Bergandengan Tangan

Fimela diperbarui 09 Nov 2013, 15:07 WIB

Beberapa waktu lalu, Anda menyaksikan sebuah makam cinta. Makam di mana sepasang insan yang hampir menikah akhirnya dipertemukan kembali setelah bertahun-tahun dipisahkan kematian di hari pernikahan mereka.

Kali ini ada sebuah makam yang juga punya kisah cinta unik di Belanda. Makam ini dipisahkan oleh sebuah dinding dan di ujung nisan makam itu, ada sepasang tangan yang saling bergandengan. Konon, kedua tangan itu menyimbolkan suami istri yang dibaringkan di sana.

JCPH Aefferden yang beragama Katolik, dinikahi oleh seorang kolonel Belanda yang bernama JWC van Gorcum. Cinta mempersatukan keduanya dalam sebuah pernikahan meski mereka berbeda keyakinan. Pernikahan itu berlangsung pada tahun 1842 saat JWC van Gorcum berusia 33 tahun dan JCPH Aefferden berusia 22 tahun.

Setelah 58 tahun menikah, Kolonel van Gorcum pergi mendahului istrinya dan dimakamkan di tanah pemakaman Protestan. Saat itu, makam Kristen dan Katolik benar-benar terpisah dan tak bisa berdampingan. Oleh karena itu ketika JCPH Aefferden meninggal 8 tahun setelahnya, wanita tersebut tak dimakamkan di pemakaman keluarga, melainkan di seberang dinding pemisah, di tempat paling dekat dengan suaminya.

Makam itu terpisahkan oleh dinding dan keyakinan, namun simbol cinta berupa tangan yang bergandengan menjadikan makam ini menjadi salah satu makam cinta yang unik dan menyimpan kisah indah di dunia.

Ladies, bukan hanya pasangan ini yang bersatu meski keyakinan berbeda. Pasti ada pasangan lain yang merasakan hal yang sama. Namun cinta atau keyakinan yang Anda pilih, pastikan Anda bahagia dan tak menyesal dengan keputusan tersebut. 

(vem/gil)