11 Tahun Menunggu Makam Sang Tuan, Anjing Setia Ini Akhirnya Mati

Fimela diperbarui 23 Feb 2018, 14:15 WIB

Pertengahan tahun lalu, seekor anjing bernama Capitan menjadi salah satu hewan yang namanya viral di dunia maya. Masih ingat kenapa namanya viral? Karena kesetiaannya pada sang tuan yakni Miguel Guzman, nama Capitan pun viral. Karena kesetiaannya juga, anjing yang saat itu berusia 15 tahun itu kisahnya mampu menyentuh hati banyak orang.

Dengan setia, ia berada di makam sang tuan. Tak tanggung-tanggung, Capitan asal Argentina ini menunggu makam sang tuan dan setia tinggal di sana sedikitnya selama 11 tahun. Kini, apa kabar dengan Capitan? Apakah dia masih setia menunggu makam sang tuan? Dilansir dari laman metro.co.uk, kabar duka baru saja datang darinya.

Capitan dikabarkan telah mati di dekat makam sang tuan karena kondisinya yang terus memburuk akhir-akhir ini. Walau sempat dirawat oleh penjaga makam dan keluarga Miguel Guzman, nyawanya tak lagi terselamatkan.

Mengenai Capitan, anjing berjenis alsatian warna hitam ini berusia empat tahun saat diadopsi oleh Miguel sebagai hadiah untuk putranya. Sayang, beberapa waktu kemudian Miguel meninggal dunia. Beberapa hari setelah pemakaman Miguel, Capitan menghilang. Meski sudah dicari, Capitan tak ditemukan. Keluarga Miguel pun mengira bahwa anjing mereka telah mati atau pergi jauh dari rumah.



Tapi, beberapa bulan kemudian saat keluarga Miguel mengunjungi makan Miguel Guzman, mereka mendapati Capitan ada di makam. Penjaga makam mengungkapkan bahwa anjing itu akan tidur di makam Miguel dan mencari makan di sekitar makam. "Kami mencarinya tapi dia seperti menghilang. Kami mengira dia telah mati. Tapi akhirnya kami menemukan dia tinggal di makam Miguel. Saat kami berkunjung ke sana, dia menghampiri kami dan seperti sedang menangis. Dia anjing yang begitu setia. Dia luar biasa," ungkap Veronica, istri Miguel.

Damian, putra Migeul mengungkapkan bahwa ia selalu mencoba membawa Capitan pulang. Namun anjing tersebut akan selalu kembali ke makam Miguel dan tinggal di sana.

Melihat kesetiaan Capitan, keluarga Miguel meminta penjaga makam untuk turut merawat dan memantaunya. Para pekerja, penjaga dan staf pemakaman pun merasa iba pada anjing tersebut hingga berusia memastikan kondisinya selalu baik-baik saja. Sayangnya, karena kondisi kesehatan Capitan yang terus memburuk dan usianya yang semakin senja, ia akhirnya mati.

Capitan menyusul kepergian sang tuan di usia kira-kira 16 tahun. Selamat jalan Capitan. Kisah kesetiaanmu begitu menyentuh.



(vem/mim)
What's On Fimela