Lagi! Campak Kembali Menjadi Momok Bagi Kesehatan Anak

Ayu Puji Lestari diperbarui 25 Feb 2019, 10:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Seorang anak laki-laki Perancis berusia 5 tahun diduga menyebarkan kembali virus campak di Kosta Rika. Seperti yang dilancir dari dw.com (24/2) Kosta Rica selama lima tahun ini bebas campak. Namun kedatangan seorang anak berkewarganegaraan Perancis ini memperkenalkan kembali campak di sini.

Masih dari dw.com, anak berusia lima tahun ini diketahui tidak divaksinasi. Ia berlibur bersama orangtuanya ke Kosta Rica pada tanggal 18 Februari lalu. Pihak berwenang telah mengkarantina bocah itu di rumah sakit dan mencari orang-orang yang mungkin dia hubungi sejak kedatangannya.

Kosta Rika, terakhir melaporkan kasus campak pada tahun 2014, juga telah memberi tahu Perancis untuk menyelidiki apakah seseorang yang ditemui bocah itu juga dapat terinfeksi.

 

2 dari 2 halaman

Peran Penting Vaksin

Ilustrasi Foto Vaksin (iStockphoto)

Vaksinasi masih menjadi salah satu hal penting untuk mencegah 21,1 juta kematian di seluruh dunia dari 2000 hingga 2017. Data ini diperoleh dari WHO bahwa, vaksin campak efektif mencegah dampak kematian akibat virus MR.

Sayangnya, vaksinasi ini masih mendapat penolakan bagi beberapa kalangan. Vaksin dianggap tidak perlu diberikan pada anak. Karena vaksin dianggap dapat membahayakan anak-anak yang menerimanya.

Mengapa kelompok ini mengabaikan vaksinasi? Sebuah studi tahun 2011 menunjukkan, hal tersebut banyak dipengaruhi oleh ketakutan mengenai efek samping vaksin. Beberapa orang tua khawatir soal “komposisi kimia” vaksin atau soal pemberian vaksin sekaligus dalam satu waktu.

Nah, jika sudah mengetahui pentingnya vaksin masihkah mom mengabaikan hal ini?