Kesalahan Perawatan Kulit yang Bikin Jerawat Awet di Wajah

Vinsensia Dianawanti diperbarui 25 Apr 2019, 14:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Jerawat yang meradang akan membuat tampilan wajah menjadi tidak sempurna. Beragam perawatan kulit pun bisa dicoba untuk menyembuhkan jerawat.

Namun pernahkah sudah berusaha mengobati jerawat, malah justru membuatnya semakin parah. Seperti dikutip dari Purewow pada Kamis (25/4/2019) bisa jadi kamu melakukan kesalahan dalam perawatan kulit. Kesalahan apakah itu?

1. Melakukan perawatan pengeringan jerawat terlalu dini

Ketika muncul jerawat, biasanya kamu langsung buru-buru menjadi perawatan yang mampu membuatnya mengering. Dengan mengoleskan krim jerawat misalnya. Namun menurut ahli estetika Renne Rouleau mengatakan bahwa perawatan seperti ini bisa menjadi bumerang bagi kulit kamu.

Hal ini dikarenakan kamu tidak memberi kesempatan bagi jerawat untuk sembuh sendiri. Ketika ia hendak mencari jalan keluar dari pori-pori, kamu justru mengoleskan produk krim perawatan terlalu cepat pada daerah tersebut. Sehingga jerawat kehilangan celah untuk sembuh.

Mengeringkan lapisan atas sebenarnya menjebak bakteri dalam jerawat lebih lama dalam kulit. Sekaligus meningkatkan peradangan yang dapat menimbulkan bekas jerawat yang menganggu.

 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Cara mengatasinya

Ilustrasi mengatasi jerawat/copyright shutterstock

2. Cara mengatasi

Sebaiknya tidak menggunakan produk yang akan mengeringkan jerawat. Hindari penggunaan produk dengan bahan benzoil peroksida, sulfur, alkohol, dan kapur. Meski digunakan dalam jumlah kecil, produk ini dapat mengiritasi dan membuat kulit kering secara berlebihan. Sebagai gantinya, cobalah untuk menggunakan produk dengan bahan seperti asam salisilat, tea tree, dan seng oksida.

Kamu pun bisa menggunakan patch jerawat untuk mengobati jerawat. Studi medis menunjukkan bahwa menyediakan lingkungan yang lembap untuk luka akan meningkatkan penyembuhan dan mengurangi kemungkinan bekas luka.