Benarkah Produk Skincare Bisa Detoksifikasi Kulit Wajah?

Annissa Wulan diperbarui 06 Mei 2019, 20:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Bagi pecinta dunia kecantikan, kamu mungkin juga menyadari bahwa beberapa label produk skincare membuat klaim yang luar biasa, seperti detoksifikasi kulit wajah. Contohnya adalah masker wajah dari lumpur atau arah yang dapat membuat kulit wajah terasa lebih halus dan bersih.

Namun, benarkah produk skincare dapat mendetoksifikasi kulit wajah? Sebelumnya, pahami terlebih dahulu apa arti detoksifikasi sebenarnya.

Dilansir dari self.com, Senin (6/5/2019), dalam konteks medis, detoksifikasi berarti membuang racun dari tubuh. Secara umum, ginjal dan hati sebenarnya telah melakukan hal ini secara alami, membersihkan tubuhmu.

Jadi, kamu tidak dapat mendetoksifikasi seluruh tubuh melalui kulit wajah. Kulit bukan organ ekskresi besar, seperti hati dan ginjal.

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Perlukah kulit wajah didetoksifikasi?

Ilustrasi/copyright shutterstock

Jika ada seseorang yang bicara tentang detoksifikasi kulit, ini lebih tentang apa yang dapat kamu lakukan di permukaan untuk melindungi kulit dari lingkungan luar. Produk skincare yang memiliki klaim detoksifikasi sebenarnya bicara tentang menghilangkan sesuatu di permukaan kulit, seperti kotoran, minyak berlebih, kulit mati, molekul oksidatif, dan polusi.

Produk skincare yang diletakkan di permukaan kulit wajah akan memberi manfaat sementara, namun tidak akan membuat perbedaan besar. Kulit wajah tidak butuh detoksifikasi, kamu hanya perlu melakukan perawatan normal secara rutin.

3 dari 3 halaman