3 Cara Memaknai Syukur saat Ramadan

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 21 Sep 2021, 16:52 WIB

Fimela.com, Jakarta Setiap hari kita bangun dari tidur adalah sesuatu yang patut disyukuri, karena bisa dengan mudah Tuhan mengambil nyawa kita kapan saja. Dan sementara bersyukur memberikan manfaat kepada kita. Itu adalah salah satu hal yang Tuhan harapkan dari kita. Dengan bersyukur, kita menjadi lebih ingat kepada Allah dan pada akhirnya Allah akan memberikan sesuatu yang lebih untuk kita.

Rasa syukur adalah komponen yang sangat besar dalam bagaimana pola pikir kita berkembang, yang jika dicapai dalam jumlah besar, pada akhirnya mengarah pada rasa sabar dari dalam diri seseorang atau bahkan sebuah kegigihan. Kedua konsep ini menjadi dasar iman dalam Islam. Berikut ini adalah cara untuk menunjukkan syukur kepada Allah.

Bersyukur dengan Doa

Sebagai seorang Muslim, salah satu tugas terbesar kita adalah bersyukur kepada Allah untuk semua yang telah Allah sediakan untuk kita. Allah ingin kita menunjukkan kepada-Nya bahwa kita mengakui apa yang telah diberikan kepada kita dan bagaimanapun hidup, kita akan tetap menemukan sesuatu untuk disyukuri. Ada yang mengatakan ada tiga tingkat rasa terima kasih dalam Islam yaitu menyadari dan menghargai semua berkah di dalam hati (biasanya dalam bentuk doa), untuk benar-benar mengucapkan terima kasih dalam lisan dan untuk mengunkapkan rasa terima kasih dengan melakukan perbuatan baik dan pada dasarnya memberi sesuatu kepada orang lain sesuatu untuk berterima kasih.

Doa adalah salah satu dari lima rukun Islam yaitu sesuatu yang harus kita lakukan lima kali sehari. Satu cara sederhana yang dapat kita tunjukkan bahwa kita berterima kasih adalah dengan terus melakukan doa-doa. Sela berdoa, kita berterima kasih kepada Allah atas segala yang kita miliki, kita berdoa untuk hal-hal lain yang kita cita-citakan, miliki atau yang telah kita capai.

2 dari 3 halaman

Bersyukur dengan Lisan

Ilustrasi/copyrightshutterstock/Kdonmuang

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bentuk lain dari rasa syukur dalam Islam adalah dengan mengucapkan terima kasih. Siapa saja dapat melakukan ini, sama seperti orang berdoa dengan cara mereka sendiri, bukan hanya Muslim. Tetapi umat Islam memiliki ungkapan khusus yang sering kita gunakan untuk menyatakan terima kasih dalam percakapan sehari-hari.

Kita sebagai seorang Muslim mengatakan “Alhamdulillah” sebagai respon terhadap apa yang telah kita dapatkan dari Allah. Secara harfiah “Alhamdulillah” jika diterjemahkan menjadi “Segala Puji bagi Allah.” Kita seharusnya mengucapkan Alhamdulillah berkali-kali setiap hari atas banyak hal yang kita lakukan. Dengan begitu, apa pun yang terjadi pada hari itu kita menyatakan bahwa kita berdamai dengan apa yang kita terima, karena Tuhan memberikannya kepada kita.

Lakukan Perbuatan Baik Tanpa Harapan

Ungkapan syukur terakhir dalam Islam dapat dilakukan dengan melakukan perbuatan baik. Perbuatan baik adalah bagian besar dari Islam dan berjalan seiring dengan keyakinan Islam bahwa kita harus memperlalukan orang lain dengan hormat, tidak pedulu siapa mereka. Melakukan perbuatanbaik memberi kita hasana (penghargaan), dan menunjukkan kepada Allah bahwa kita puas dengan apa yang kita miliki, karena kita bersedia melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain, bukan diri kita sendiri.

Untuk menunjukkan rasa syukur sebagai Muslim adalah dengan hidup setiap hari semaksimal mungkin. Seperti yang dikatakan sebelumnya, nyawa kita dapat diambil oleh Allah kapan saja. Kita hendaknya dapat bersyukur dengan apa yang telah kita miliki, sekecil apa pun hal tersebut.

 

3 dari 3 halaman

Cek Video di Bawah Ini

#Changemaker