5 Cara Menghilangkan Kerutan di Dahi dengan Cara Alami

Anisha Saktian Putri diperbarui 08 Feb 2021, 13:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Salah satu tanda penuaan ialah memiliki kerutan di dahi yang menyebabkan garis-garis halus. Selain usia, kerutan juga terjadi karena paparan sinar matahari hingga gaya hidup yang tidak sehat.

Kerutan di dahi dan wajah memang bisa disamarkan dengan menggunakan riasan wajah. Namun, ada baiknya menghilangkan kerutan tersebut dengan perubahan gaya hidup. Hal ini akan berdampak besar pada kesehatan kulit dan tubuh secara signifikan.

Melansir healthline, berikut langkah-langkah tepat untuk menghilangkan kerutan di dahi yang dapat sahabat Fimela coba.

2 dari 3 halaman

1. Gunakan tabir surya

Ilustrasi Pengaplikasian Tabir Surya Credit: pexels.com/Demi

Paparan sinar ultraviolet matahari dalam jangka panjang berkontribusi pada penuaan dini dan kerutan. Menurut penelitian, penggunaan tabir surya SPF 15 atau lebih tinggi setiap hari memperlambat penuaan kulit dan mengurangi risiko bintik hitam dan kerutan.

2. Kelola stres

Kekhawatir hingga stres dapat menyebabkan kerutan pada dahimu. Sulit untuk menghilangkan semua stres, tetapi penting untuk tetap mengendalikannya. Untuk membantu mengelola stres, cobalah bermeditasi, yoga, pernafasan diafragma, aromaterapi, cukup tidur, dan olahraga.

3 dari 3 halaman

3. Tetap terhidrasi

minum. | Foto ilustrasi: pexels.com/@olly

Kulit kering membuat kerutan tampak lebih menonjol. Kulit yang terhidrasi dengan baik membantu mengurangi tampilan kerutan di dahi. Namun, penting untuk melembapkan dari dalam ke luar. Untuk tetap terhidrasi dengan baik, minumlah setidaknya delapan gelas 8 liter cairan setiap hari. Saat berolahraga, atau menghabiskan waktu di bawah sinar matahari, perlu minum lebih banyak.

Sahabat Fimela dapat mengubah rasa air dengan menambahkan lemon atau menggunakan infuser buah.

4. Makan makanan yang seimbang

Menurut penelitian tahun 2007, pola makan memainkan peran penting dalam penuaan kulit. Para peneliti menemukan bahwa asupan tinggi vitamin C dan asam linolenat (asam lemak omega-3) mengurangi risiko kulit kering pada perempuan paruh baya di Amerika. Vitamin C juga dikaitkan dengan penurunan risiko tampak "keriput". Diet tinggi lemak dan karbohidrat meningkatkan risiko keriput dan atrofi kulit.

5. Berhenti merokok

Merokok adalah penyebab utama penuaan dini dan kerutan. Menurut penelitian tahun 2008, bahan kimia dalam asap tembakau mengurangi produksi kolagen dan merusak elastisitas kulit, yang menyebabkan penuaan dini dan kerutan.

#elevate women