Aurelie Moeremans Tegaskan Warna Kulit Cokelat adalah Anugerah

Anto Karibo diperbarui 13 Jul 2021, 09:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Aurelie Moeremans menyikapi masih adanya sebagian masyarakat yang masih menganggap bahwa kulit putih merupakan satu syarat dari kecantikan. Tak heran ketika seorang perempuan memiliki warna kulit gelap atau cokelat, akan menjadi korban perundungan.

"Masih banyak sekali DM dari kalian yang terus masuk.. Terharu, sumpah.. Kebanyakan bilang kalau mereka jadi ga pede dan masih ngga pede karena dikatain ini itu sama orang..," kata Aurelie di laman Instagramnya, aurelie, baru-baru ini.

Padahal, di beberapa negara, kulit berwarna cokelat justru dianggap sebagai anugerah. Sebagaimana cerita Aurelie tentang temannya yang justru merasa kaget ketika banyak perempuan Indonesia yang merasa bermasalah dengan kulit cokelat.

"Kemarin salah satu temen aku di Eropa nanya 'tentang apa sih postingannya, rame banget tapi aku ngga ngerti'. Akhirnya aku cerita bahwa di Indonesia masih ada masalah colorism n bla bla bla.. Dia shock dan ngerasa itu konyol banget karena punya kulit cokelat is a gift, really.. See??" tutur Aurelie Moeremans.

2 dari 4 halaman

Cuek dan Senyum

Meski tengah mengguanakan simple dress, penampilan Aurelie pun diperlengkap dengan memakai sneakers. Gaya santai Aurelie satu ini juga berhasil menjadi sorotan netizen dan bisa dijadikan inspirasi. (Liputan6.com/IG/@aurelie)

Memang susah untuk mengubah pola pikir yang sudah tertanam di benak masyarakat tentang standar kecantikan tertentu. Hal ini juga dirasakan oleh Aurelie Moeremans.

"You know what.. Kita mungkin akan susah untuk bisa ngerubah orang-orang yang suka ngomong ini itu tentang kita & kulit kita..," ujarnya.

Sebagai perempuan yang memiliki wawasan luas, maka sepatutnya menyikapinya dengan cuek dan snyum. "Mereka yang kudet.. Cuekin aja.. Senyumin aja..Yang terpenting KITA tau betul mereka salah dan ga paham betapa kulit #Bronzee itu bagus! Kita harus pede karena ga ada alasan untuk enggak!" ucapnya.

3 dari 4 halaman

Bisa Belajar

"Kalau kemarin pas lagi on set, 'De Javu nih, gue kan pernah rasain ini'. Tapi itu membantu sih untuk mendalami karakternya, jadi pas nangis, beneran nangis gitu. Anggap aja itu gunanya trauma aku pakai di film ini," pungkasnya. (Instagram/aurelie)

Selayaknya setiap manusia bisa belajar dari apapun yang terjadi pada diri dan sekitarnya. Aurelie Moeremans pun berharap supaya banyak perempuan yang belajar menjadi lebih baik dengan belajar dari apa yang dialami diri atau orang lain.

"Kita juga sebagai generasi muda harus belajar dari mereka-mereka yang pernah ngatain kita.. Kita ga usah kayak gitu sama orang lain.. Kalo kamu ga punya hal baik untuk dikatakan, jangan katakan apapun..," imbuhnya.

Mantan kekasih musisi Ello tersebut berharap supaya aksi bullying berdasarkan warna kulit, bentuk tubuh dan lainnya bisa berakhir. Baginya, lebih penting untuk menerapkan bagaimana mencintai diri sendiri daripada tak percaya diri.

"Semoga colorism, bodyshaming & all the rest stop di generasi kita aja.. Udah ngga jaman kali..? Dan kalo kita nanti punya anak, harus banget ajarin mereka self-love & acceptance .. It’s so so so important..#iambronzee and I am proud!" tandas Aurelie.

4 dari 4 halaman

Saksikan Video Menarik Berikut Ini