9 Aturan Berpakaian Harus Diikuti Semua Anggota Keluarga Kerajaan Inggris

Anisha Saktian Putri diperbarui 04 Jan 2022, 18:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Tidak mudah memang menjadi keluarga kerajaan, sebab banyak aturan atau protokol yang harus dijalankan. Mulai dari attitude hingga gaya berpakaian.

Gaya rambut, makeup, gaya pakaian dan aksesori yang digunakan bangsawan harus mengikuti aturan kerajaan. Begitu dengan anggota keluarga kerajaan Inggris yang harus mematuhi etika dalam berpakaian.

Melansir rd.com, berikut ini beberapa aturan pakaian yang harus dijalankan semua anggota kerajaan Inggris. Simak ulasannya.

2 dari 10 halaman

1. Terlihat alami

Intip gaya Kate Middleton dengan gaun floral ketika mengantar anak-anaknya ke sekolah (Foto: instagram/kensingtonroyal)

Lupakan warna mencolok atau berkilaua pada pakaian kerajaan. Keluarga kerjaan lebih memiliki aturan menggunakan pakaian terlihat alami.  Ratu Elizabeth II terkenal menyukai "Sandal Balet" dengan rona merah muda lembut. 

Menurut situs web Essie, pada tahun 1989, "Penata rambut Ratu mengirimi merek tersebut surat yang meminta sebotol cat kuku karena itu adalah 'satu-satunya warna yang akan dipakai Yang Mulia'."

Kate Middleton, terlihat sangat natural saat melepas sepatunya saat berkunjung ke museum Gandhi Smiriti di India. Namun, menurut Everythingbritish.blogspot.com, Kate saat menghadiri pemutaran perdana di London beberapa tahun yang lalu, menggunakan peep toe warna merah tua.

3 dari 10 halaman

2. Cara memegang clutch

clutch/dok. Shutterstock

Meghan Markle perlu mempelajari seni halus memegang clutch. Sebab, memegang clutch menjadi bahasa pribadi.

Menggunakan clutch adalah kunci untuk keluar dari momen sosial yang canggung dan banyak lagi. Misalnya, Ratu Elizabeth menggunakan clutch untuk memberi sinyal segala sesuatu mulai dari saat dia ingin meninggalkan suatu acara, hingga saat dia perlu diselamatkan dari percakapan yang melelahkan.

Jika clutch itu ada di sampingnya, mungkin sudah waktunya untuk pergi. Lady Diana Spencer dikenal menggunakan clutch sebagai cara cerdas untuk menghalangi belahan dadanya dari fotografer saat turun dari kendaraan. Dan Kate Middleton sekarang menggunakan clutch untuk menghindari situasi sosial yang canggung juga.

"Kate memegang tasnya di depannya dengan kedua tangan ketika berjabat tangan mungkin canggung," Myka Meier, pendiri Beaumont Etiquette, mengatakan kepada Good Housekeeping .

4 dari 10 halaman

3. Sarung tangan

Suami Ratu Elizabeth, Pangeran Philip genap berusia 98 (Dok.Instagram/@kensingtonroyal/https://www.instagram.com/p/Byhf69Zlto8/Komarudin)

Hingga tahun 90-an, sarung tangan masih menjadi aksesori umum bagi keluarga kerajaan.  Meskipun menurut mantan wakil editor Vogue Anna Harvey, dia pernah memesan selusin sarung tangan suede untuk Diana, tetapi dia tidak pernah memakainya.  

"Dia ingin kontak skin to skin," kata Harvey.  

Hari ini sarung tangan tidak lagi diperlukan di acara dasi hitam, tetapi Ratu masih menyukainya, terutama jika dia harus banyak berjabat tangan. 

Jika akan mengenakan sepasang sarung tangan untuk acara kerajaan, perhatikan aturan ini menurut Bustle.com: Kenakan dalam perjalanan ke acara tersebut, saat menjabat tangan seseorang, berdiri di barisan penerima. Harus melepasnya saat makan dan dilarang disimpam di meja makan.  Untuk melepasnya, harus menariknya dengan jari, lalu meletakkannya di pangkuan di bawah serbet.

5 dari 10 halaman

4. Topi

Perayaan Ultah Ratu Elizabeth II Berlangsung Sederhana dan Tidak Dihadiri Keluarga. (dok.Instagram @queenelizabethiiuk/https://www.instagram.com/p/CBZC1vDHo4n/Henry)

Tidak mengherankan jika keluarga kerajaan menyukai topi karena bisa menjadi pusat perhatian. Lemari Ratu harus diisi dengan kotak topi, tapi itu bukan karena dia penggemar topi—itu tradisi lama.

"Hingga tahun 1950-an, wanita sangat jarang terlihat tanpa topi karena tidak dianggap 'hal' bagi wanita untuk menunjukkan rambut mereka di depan umum," kata Diana Mather, tutor senior untuk konsultan etiket The English Manner, menurut The English Manner. BBC. “Tetapi semua itu telah berubah dan topi sekarang disediakan untuk acara-acara yang lebih formal.”

Lady Diana tercatat menghindari mengenakan topi dan itu bukan untuk membuat pernyataan mode, melainkan, "Dia juga berhenti memakai topi karena dia berkata, 'Kamu tidak bisa memeluk anak dengan topi,'' jelas Eleri Lynn, kurator dari sebuah pameran Diana: Her Fashion Story, to People.

Dan Duchess of Cambridge telah menggunakan topinya untuk menghormati negara yang dia kunjungi.

6 dari 10 halaman

5. Tampil menonjol di keramaian

Fakta Unik Mahkota Ratu Elizabeth II. (Sumber: Brightside)

Ratu Elizabeth mudah dikenali di tengah keramaian karena dia mengenakan warna-warna cerah disetiap kesempatan. Dan itu sengaja. Ratu tahu bahwa publik ada di sana untuk melihatnya sekilas dan gaun serta setelan berwarna cerah itu membuatnya mudah ditemukan.

“Dia harus menonjol agar orang dapat mengatakan 'Saya melihat ratu,'” menantu perempuan Sophie, Countess of Wessex, menjelaskan dalam film dokumenter The Queen at 90.

7 dari 10 halaman

6. Stoking adalah suatu keharusan

Stoking adalah suatu keharusan/dok. Shutterstock

Melansier Harper's Bazaar menegaskan bahwa Ratu mengharapkan semua anggota keluarga perempuan dan tamu untuk menjaga mereka. Maka stocking menjadi suatu keharusan.

8 dari 10 halaman

7. Rok mini tidak diperbolehkan

Rok mini tidak diperbolehkan/dok. Shutterstock

Sang Ratu bukan penggemar rok pendek dan memastikan bahwa cucu menantunya. Maka keluarga kerajaan perempuan tidak menggunakan rok mini. Rok yang digunakan panjangnya selutut.

9 dari 10 halaman

8. Mahkota tidak digunakan setiap hari

. Mahkota tidak digunakan setiap hari/dok. Shutterstock

Ada aturan tentang siapa yang boleh memakai mahkota dan kapan boleh berpose dengan mahkota.  Menurut Forbes di masa lalu, itu adalah peristiwa dan bukan status pemakainya yang menandakan apakah mahkota akan dipakai atau tidak.Geoffrey Munn, penulis Tiaras – A History of Splendour menyampaikan, biasanya, mahkota dikenakan di acara-acara forma.

“Aturan lama adalah bahwa topi tidak pernah dipakai di dalam ruangan setelah jam 6 sore, karena saat itulah para wanita berganti ke gaun malam, dan mutiara serta perhiasan keluarga akan dikenakan.  keluar,” ujar pakar etiket Diana Mather mengatakan kepada BBC. 

Selain itu, dia menjelaskan bahwa, berlian mencolok dan mahkota tidak dikenakan di siang hari, dan hanya wanita yang sudah menikah yang memakai mahkota. Kate Middleton tidak mengenakan mahkota sampai dia secara resmi menjadi bagian dari keluarga kerajaan.

10 dari 10 halaman

9. Untuk anak laki-laki

Untuk anak laki-laki/dok. Shutterstock

Meski udara dingin atau hujan, tetapi Pangeran George kecil tetap akan mengenakan celana pendek.

Harper's Bazaar menjelaskan bahwa merupakan tradisi untuk mendandani bangsawan muda (di bawah usia delapan tahun) dengan celana pendek.

"Ini adalah hal yang sangat Inggris untuk mendandani anak laki-laki dengan celana pendek," kata pakar etiket William Hanson kepada majalah itu.

Celana pendek untuk anak laki-laki adalah salah satu penanda kelas dimiliki di Inggris.

#elevate women