5 Cara Tenang Menyikapi Orang yang Suka Memancing Emosi

Endah Wijayanti diperbarui 12 Jul 2022, 10:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Punya kenalan, seseorang, atau orang yang mudah sekali membuat kita marah? Setipa kali berkomunikasi atau berhubungan dengannya, emosi kita selalu terpancing. Sampai-sampai suasana hati kita selalu ikut memburuk tiap kali berdekatan dengannya.

Umumnya kita akan ikut mudah marah dan terpancing emosi kita saat berkomunikasi atau berhubungan dengan orang yang suka memancing emosi. Namun, ikut emosi dan marah-marah hanya akan memperburuk suasana. Supaya kita bisa tetap tenang, ada sejumlah cara yang bisa kita coba saat menyikapi orang yang suka memancing emosi.

 

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Ambil Jeda Sebelum Bereaksi

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/leszekglasner

Tak perlu langsung menyahut atau marah-marah dalam menghadapinya. Cobalah untuk ambil jeda atau waktu beberapa saat sebelum memberi respons. Mengutip buku How to Love, orang yang sering marah-marah memiliki rasio terkena penyakit kardiopulmoner yang tinggi, sedangkan orang yang suka memendam amarahnya cenderung banyak terkena penyakit kanker. Cara kita mengendalikan emosi bisa sangat memengaruhi kondisi tubuh dan kesehatan kita. Jadi, bila ingin kesehatan juga ikut terjaga dengan baik, kita perlu lebih mawas diri dalam menyampaikan emosi.

3 dari 6 halaman

2. Tak Perlu Memperpanjang Perdebatan

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/PRImageFactory

Menghadapi orang yang suka memancing emosi sudah melelahkan. Biasanya dia pun akan mudah memicu perdebatan atau memancing kita untuk banyak bicara. Hanya saja mendebatnya bakal buang-buang energi saja. Daripada makin capek dan menguras energi, mending tak usah memperpanjang perdebatan demi ketenangan batin kita sendiri.

 

4 dari 6 halaman

3. Beri Senyum Saja

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/PRImageFactory

Iyakan saja kata-katanya. Beri senyum saja. Respons secukupnya dan sebutuhnya saja. Senyuman yang kita hadirkan bukan semata-mata untuk orang lin, tetapi lebih untuk diri sendiri agar bisa lebih tenang dan nyaman sendiri. Tersenyum bisa membuat hati kita terasa lebih dingin.

 

 

5 dari 6 halaman

4. Ceritakan tentang Diri Sendiri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/id/g/PRImageFactory

Kita bisa coba menceritakan tentang diri sendiri atau tentang pengalaman yang kita rasakan. Saat kita sudah mulai terbuka, kita bisa membuat komunikasi jadi lebih luas. Tak melulu hanya fokus pada emosinya yang mudah meledak, tetapi pada topik-topik lain yang lebih ringan dan menyenangkan untuk dibahas.

 

 

6 dari 6 halaman

5. Tak Perlu Memaksanya Berubah

ilustrasi perempuan tersenyum/Twinsterphoto/Shutterstock

Menghadapi orang yang suka memancing emosi memang tak mudah. Namun, bukan berarti kita bisa langsung membuatnya berubah. Kita tak bisa mengubah orang lain sesuai kehendak kita seenaknya. Tak bisa menjadikan orang lain bersikap sesuai mau kita begitu saja. Jadi, terima saja kenyataan bahwa tiap orang punya kepribadian dan temperamen yang berbeda-beda.

Semoga kita bisa menjalin hubungan baik dengan siapa pun di mana pun, ya. Yang penting kita sudah berusaha semampu kita untuk menjalin hubungan baik, maka itu sudah cukup.

#WomenforWomen