Nikita Mirzani Minta Polisi Jemput Paksa Nindy Ayunda dan Dito Mahendra

Rivan Yuristiawan diperbarui 28 Jul 2022, 18:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Aktris Nikita Mirzani menanggapi mangkirnya Nindy Ayunda dan Dito Mahendra untuk kedua kalinya dari panggilan Polres Metro Jakarta Selatan. Sedianya, Nindy dan Dito menjalani pemeriksaan terkait dugaan penyekapan pada mantan supir Nindy, Sulaeman pada Jumat (15/7/2022). Sayang, keduanya kembali mangkir dengan alasan yang tak diungkap.

Berkaca dari kasusnya atas laporan Dito Mahendra di Polresta Serang Kota terkait dugaan pencemaran nama baik melalui sosial media, Nikita Mirzani meminta polisi juga bertindak tegas pada Nindy dan Dito. Ia meminta Polres Metro Jakarta Selatan menjemput paksa keduanya guna menjalani pemeriksaan.

"Ini kasusnya parah loh penyekapan dan pemukulan," kata Nikita Mirzani di Instagram Story pada Jumat (15/7/2022).

2 dari 3 halaman

Dibandingkan

Insta Story Nikita Mirzani

Lebih lanjut, Niki lantas membandingkan dengan dirinya yang sampai harus didatangi polisi sejak dini hari ketika mangkir pemanggilan kedua dari Polresta Serang Kota. Padahal, menurutnya kasus yang menjerat Nindy dan Dito jauh lebih krusial dibandingkan dirinya.

"Masa gue yang UU ITE aja sampai digeruduk pelapornya atas nama Dito. Ini si Dito sama pacarnya enggak datang, selon-selon aja. Ada apa ini?," ujarnya.

3 dari 3 halaman

Minta Tindakan Tegas

Nikita Mirzani. (Foto: Instagram @nikitamirzanimawardi_172)

Mengakhiri pendapatnya tersebut, Nikita Mirzani lantas meminta polisi Polres Jakarta Selatan untuk bertindak tegas terhadap Nindy dan Dito. Ia kemudian membandingkan dengan apa yang dialaminya ketika ditangani Polresta Serang Kota.

"Polres Jaksel ayo dong jemput paksa, udah panggilan kedua lho. Jangan mau kalah sama Polres Serang Banten," tegasnya.