Fimela.com, Jakarta Teh merupakan salah satu minuman yang sering dikonsumsi oleh banyak orang. Sering kali teh dianggap sebagai minuman yang sehat karena memiliki antioksidan dan senyawa yang baik untuk kesehatan hingga menurunkan berat badan.
Dalam teh hijau terdapat kandungan kafein dan sejenis flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan. Melalui hal tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa kedua senyawa ini dapat mempercepat metabolisme tubuh. Flavonoid dapat membantu untuk memecahkan lemak berlebih, sementara kafein meningkatkan jumlah energi pada tubuh.
Melansir dari medicalnewstoday.com teh hijau dapat merangsang untuk penurunan berat badan pada orang yang memiliki berat badan berlebihan atau obesitas. Hal ini juga didukung dari beberapa bukti empiris, meskipun demikian sampai saat ini metode menurunkan berat badan dengan minum teh tidak secepat olahraga.
Oleh karena itu, Fimela telah merangkum empat tips minum teh untuk diet yang dapat dicoba untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
What's On Fimela
powered by
1. Minum 2 - 3 cangkir sehari
Teh hijau merupakan tumbuhan yang kaya akan antioksidan dan senyawa nabati alam seperti tanin dan flavonoid. Jika kelebihan akan mengakibatkan kerusakan pada organ hati hingga keracunan, sehingga hanya cukup mengonsumsi teh hijau dua sampai tiga cangkir sehari.
2. Minum 30 menit sebelum atau sesudah makan
Banyak orang yang mengonsumsi teh hijau secara langsung setelah makan. Nyatanya, hal ini tidak baik untuk kesehatan karena mengonsumsi teh hijau secara langsung dapat menghambat penyerapan nutrisi.
Artinya apapun yang kita makan tidak dapat diserap oleh tubuh karena dalam teh hijau terdapat kafein dan tanin sebagai penghalang. Selain itu, minum teh hijau langsung setelah makan dapat mengencerkan cairan lambung yang mengakibatkan pencernaan menjadi bermasalah.
Waktu terbaik bagi sahabat Fimela yang ingin mengonsumsi teh hijau adalah minum teh hijau 30 menit sebelum atau sesudah makan.
3. Jangan minum saat perut kosong
Teh merupakan minuman yang mengandung kafein, termasuk pada teh hijau. Jika memulai hari dengan mengonsumsi kafein akan meningkatkan kadar asam lambung yang membuat perut terasa mual. Sebagai gantinya, sahabat Fimela dapat minum segelas air hangat bersama buah, kemudian barulah minum teh jika perut sudah terisi.
4. Hindari minum teh larut malam
Bagi sahabat Fimela yang ingin memulai diet dengan teh hijau, sangat tidak disarankan untuk mengonsumsi teh pada larut malam. Teh hijau mengandung kafein yang dapat mengganggu pola tidur serta meningkatkan stress.
Teh hijau merupakan minuman yang dianggap aman untuk dikonsumsi. Namun, dalam beberapa kasus sahabat Fimela juga harus berhati-hati karena dosis kafein besar yang dimiliki teh hijau dapat menimbulkan penyakit berisiko seperti jantung atau tekanan darah tinggi.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui tips minum teh untuk diet agar tidak menimbulkan penyakit lain pada tubuh.
Penulis: Angela Marici
#Women for Women