5 Efek Samping Duduk Terlalu Lama, Salah Satunya Obesitas

Mimi Rohmitriasih diperbarui 15 Des 2022, 11:38 WIB

Fimela.com, Jakarta Kemajuan teknologi saat ini telah memudahkan setiap orang untuk bekerja dan menjalankan aktivitas. Ada banyak pekerjaan yang membuat seseorang harus duduk dalam waktu lama. Banyak orang yang bekerja di depan komputer dan duduk selama berjam-jam. Mengenai duduk terlalu lama, apakah ini berisiko buat kesehatan? 

Mengutip dari laman WebMD.com, duduk terlalu lama memberi banyak efek samping bagi tubuh. Apalagi jika hal ini tidak diimbangi dengan pola hidup yang sehat dan olahraga atau gerak tubuh cukup setiap harinya. Berikut beberapa efek samping duduk terlalu lama bagi kesehatan.

2 dari 6 halaman

Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Ilustrasi Penyakit Jantung Credit: unsplash.com/Emily

Efek samping pertama dari duduk terlalu lama adalah meningkatkan risiko penyakit jantung. Duduk terlalu lama berpotensi membuat lemak dalam tubuh menumpuk. Lemak yang seharusnya diubah menjadi energi, akan menumpuk dan lama-lama membuat aliran darah terhambat. Inilah yang kemudian meningkatkan risiko penyakit jantung.

3 dari 6 halaman

Meningkatkan Risiko Diabetes

Ilustrasi diabetes/https://www.shutterstock.com/New Africa

Duduk terlalu lama juga bisa meningkatkan risiko diabetes. Studi menemukan jika duduk terlalu lama bisa membuat tubuh bekerja ekstra keras untuk menyerap gula dalam darah dan insulin. Jika hal ini terjadi secara terus menerus, ini akan meningkatkan risiko diabetes.

4 dari 6 halaman

Meningkatkan Risiko Obesitas

ilustrasi kegemukan kelebihan berat badan/copyright By WitthayaP (Shutterstock)

Risiko obesitas bisa meningkat berkali-kali lipat bagi kamu yang terbiasa duduk dalam waktu lama. Studi menemukan jika aktivitas duduk terlalu lama bisa meningkatkan nafsu makan. Ini juga memungkinkan tubuh tak bisa membakar lemak secara maksimal. Karena hal ini, makan tubuh rentan mengalami obesitas.

5 dari 6 halaman

Melemahkan Otak

Ilustrasi Pusing/https://www.shutterstock.com/Photoroyalty 

Duduk terlalu lama di depan komputer sambil kerja otak, nyatanya justru akan melemahkan otak. Studi menemukan jika ketika tubuh beraktivitas atau bergerak, ini membantu aliran darah bekerja dengan baik dari jantung ke otak. Saat aliran darah bekerja dengan baik, ini bermanfaat melatih fungsi otak. Namun, jika kamu terbiasa duduk terlalu lama, aliran darah dari jantung ke otak akan terhambat. Artinya, oksigen yang menuju otak pun akan berkurang. Alhasil, kekuatan dan kemampuan berpikir otak akan menurun.

6 dari 6 halaman

Nyeri Punggung dan Leher

Ilustrasi nyeri punggung di malam hari/credit: gettyimages

Duduk terlalu lama di depan komputer bisa meningkatkan risiko nyeri punggung dan leher. Penelitian menemukan jika orang-orang yang bermasalah dengan kesehatan punggung serta leher, umumnya adalah orang-orang yang terbiasa duduk terlalu lama setiap harinya. 

Itulah sekian efek samping dari kebiasaan duduk terlalu lama. Jika pekerjaanmu mengharuskanmu duduk dalam waktu lama, pastikan untuk tetap mengambil jeda untuk bergerak dan beraktivitas. Cobalah di sela-sela pekerjaanmu, kamu melakukan peregangan otot, berjalan-jalan atau sekedar bergerak untuk pergi ke kamar mandi, ke dapur atau sejenisnya. Semoga informasi ini bermanfaat. 

#WomenForWomen