Sukses

Beauty

Berkenalan dengan Emolien, Rahasia Mengatasi Kulit Kering

Fimela.com, Jakarta Pelembap baik untuk wajah atau tubuh, sebenarnya mengandung berbagai bahan yang berbeda, yang semuanya bekerja dengan cara sedikit berbeda untuk membantu mengatasi dan mengobati kekeringan. Emolien membantu mengatasi menghaluskan dan melembutkan kulit, merupakan salah satu kandungan paling penting.

Mentega, minyak, lipid, dan asam lemak semuanya dianggap sebagai emolien. Ini bisa berupa pilihan alami, seperti shea butter atau minyak kelapa, atau yang diturunkan secara sintentis, seperti minyak mineral.

Namun, mereka bekerja dengan cara yang sama, saat kulit kering dan bersisik, ada ruang terbuka di sel-sel kulit. Emolien bisa membantu mengisi ruang tersebut dan menghaluskan kulit, seperti dilansir dari byrdie.com.

Di sisi lain, emolien juga bisa dan sering merujuk pada berbagai produk pelembap yang mengandung bahan-bahan ini. Ini termasuk dalam urutan ketebalan, lotion, krim, dan salep.

Perbedaannya, rasio air ke minyak. Lotion sebagian besar mengandung air dan lebih sedikit minyak, membuatnya lebih encer dalam viskositas dan cepat menyerap.

Jenis emolien berbasis air sangat bagus untuk orang dengan kulit normal atau berminyak. Krim mengandung air dan minyak, cukup untuk mengunci kelembapan di kulit, tanpa meninggalkan residu berminyak.

Salep mengandung persentase minyak tertinggi, ia tebal dan bisa berminyak, membuatnya paling baik digunakan untuk kulit yang sangat kering atau pecah-pecah. Ini sering disebut sebagai emolien oklusif, karena membantu membentuk penghalang pelindung di atas kulit untuk menyegel atau mengunci kelembapan.

 

 

Manfaat emolien untuk kulit

Mengisi kembali penghalang kulit untuk menghaluskan dan melembutkan kulit. Emolien bertindak sebagai nat, mengisi celah tersebut untuk menghaluskan dan melembutkan kulit.

Kondisi kulit iritasi dan kemerahan juga bisa diatasi dengan emolien. Emolien tidak hanya bermanfaat bagi siapa saja yang berurusan dengan kulit kering atau kasar, tapi juga bagi mereka yang memiliki kondisi, seperti eksim, psoriasis, dan dermatitis kontak.

Menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan. Kulit paling sehat adalah saat lembap, karena faktor lingkungan, sabun, dan pembersih yang keras bisa menghilangkan kelembapan alami kulit.

Efek samping emolien

Sebagian besar emolien bisa digunakan secara bebas dan aman tanpa efek samping. Berhati-hatilah saat menggunakan produk emolien yang lebih kental di wajah, terutama jika kulit mudah tersumbat atau rentan terhadap jerawat, karena ini bisa menyumbat kelenjar keringat, menyebabkan keringat menumpuk, dan menimbulkan komedo, serta jerawat.

Cara menggunakan emolien

Selain menghindari penggunaan emolien yang sangat kental di seluruh wajah, hindari penggunaan emolien setelah prosedur seperti microneedling, perawatan yang membuat saluran terbuka di kulit, karena emolien berpotensi menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.

Untuk manfaat maksimal, gunakan emolien saat kulit masih agak lembap, sebisa mungkin menyegel kelembapan yang sudah ada di kulit. Selamat mencoba, Sahabat FIMELA!

#Women for Women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading