Sukses

Beauty

USUAL Parfums Hadirkan Konsep Parfum Berbasis Molekul Pertama di Indonesia

Fimela.com, Jakarta Sudah menjadi kewajiban tersendiri jika ingin berpergian ke tempat kerja maupun ke tempat lain, menggunakan parfum adalah is a must! Apalagi parfum-parfum saat ini juga hadir dalam travel size yang pastinya bag friendly dan mudah dibawa. 

Akhir-akhir ini banyak sekali parfum produksi lokal maupun global yang hadir di Indonesia. Parfum-parfum tersebut menawarkan harga yang variatif, wangi yang beragam, dan kualitas yang tentu saja terbaik. 

Salah satu brand parfum lokal yang saat ini sedang digemari oleh anak muda karena wanginya yang khas dan dijual dengan harga yang affordable, USUAL Parfums kembali meluncurkan parfum berbasis molekul. Parfum berbasis molekul ini pertama kali hadir di Indonesia.  Simak informasinya di bawah ini. 

Brand lokal Indonesia USUAL Parfums kembali luncurkan lini parfum terbarunya

USUAL Parfums, label parfum yang telah meramaikan industri kreatif Indonesia sejak dimulai di Solo pada tahun 2020, meluncurkan lini parfum terbarunya, UN/USUAL. Parfum ini merupakan kelanjutan dari konsistensi USUAL Parfums dalam menghadirkan produk-produk parfum melalui berbagai inovasi di varian-variannya, maupun kolaborasi dengan figur industri kreatif lokal lainnya seperti Lizzie Parra dan Brian Notodihardjo.

Melalui kolaborasi yang diluncurkan pada akhir tahun lalu bersama Brian Notodihardjo, USUAL Parfums memperkenalkan aroma parfum skin scent berbasis molekul bertajuk “Nothing”, yang memiliki karakter berbeda dari mayoritas parfum lokal. 

Konsep parfum berbasis molekul ini termasuk baru di Indonesia, karena alih-alih menjanjikan wangi yang intens dan mencolok, parfum ini justru menawarkan aroma yang intim, personal,  serta memiliki karakter yang clean dan dapat digunakan untuk semua jenis kelamin.

Konsep USUAL Parfums terbaru: Merepresentasikan pesan it’s okay to be unusual

Melanjutkan respon yang positif dari konsumen dan penikmat parfum di Indonesia, USUAL Parfums secara independen meluncurkan rangkaian parfum berbasis molekul pertama di Indonesia melalui lini UN/USUAL. Dalam kesempatan ini, Founder USUAL Parfums, Aldhy Usman menjelaskan, “Kami sadar bahwa konsep parfum berbasis molekul belum awam di kalangan konsumen Indonesia. Namun, antusiasme terhadap parfum Nothing menunjukkan bahwa ada ketertarikan dari konsumen untuk mencoba karakter parfum yang berbeda. Spirit dari lini UN/USUAL adalah kami ingin menjadi pengingat bahwa it’s okay to be unusual.” 

Apalagi saat ini beredar stigma menjadi “berbeda” di Indonesia adalah suatu hal yang aneh dan tabu. Oleh sebab itu dengan peluncuran parfum UN/USUAL, USUAL Parfums ingin memberikan perubahan positif serta memberikan rasa nyaman untuk mengekspresikan diri. 

“kami percaya orang-orang yang berani beda adalah orang-orang yang dapat membawa perubahan. Lini UN/USUAL menghadirkan rangkaian parfum berbasis molekul yang dapat menghasilkan aroma berbeda ketika dipakai. Kami harap ini membuat pemakainya dapat merangkul sisi unusual mereka, dimulai dengan mengekspresikan aroma signature personal yang pasti berbeda bagi setiap orang.” ujarnya. 

Tiga Varian Baru UN/USUAL Parfums Berikan Parfum Berkarakter dan Personal

UN/USUAL hadir dengan tiga varian sekaligus yaitu, “Smells Like Nothing”, “Unusual Orris”, dan

“One of a Kind”. Masing-masing varian memiliki keunikan tersendiri, dapat dipakai sendiri maupun dipadupadankan dengan parfum lain, serta unisex, sehingga baik lelaki maupun perempuan dapat menjadikan lini parfum ini sebagai signature scent. 

Berikut foto dan penjelasannya. 

1 Smells Like Nothing

Parfum ini terinspirasi dari parfum skin scent molekul pertama USUAL Parfums yaitu Nothing, yang notes utamanya adalah Ambroxide dan Iso E Super. Pada Smells Like Nothing, komposisinya ditambahkan sentuhan musk, ozonic note, dan beberapa aroma bunga. Paduan ini menciptakan wangi yang bersih, segar, dan ringan.

2 Unusual Orris

Perjalanan aroma parfum ini dimulai dengan aroma yang hijau dan peppery, diikuti dengan aroma bunga iris yang creamy juga powdery, dan ditutup dengan aroma woody dan musky. Komposisi yang kompleks ini menghasilkan parfum dengan aroma Iris yang tidak biasa namun tetap versatile.

3 One of a Kind

Varian ini merupakan konsep parfum yang minimalis karena hanya mengandung Iso E Super, sebuah molekul sintetis yang memiliki aroma jenis cedar-woody yang memiliki karakter hangat dan lembut. Parfum ini menciptakan aroma yang sangat personal serta menawarkan pengalaman unik bagi pemakainya karena aromanya yang hilang timbul, dan sangat cocok dipakai sendiri atau sebagai pelengkap parfum lain.

Penulis: Tisha Sekar Aji

Hashtag: #Breaking Boundaries 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading