Kesalahan Pemakaian Bodycare yang Bikin Badan Susah Glowing

Fimela.com, Jakarta Setiap orang pasti ingin memiliki kulit sehat yang glowing. Biasanya, kebanyakan orang hanya fokus untuk merawat wajahnya saja. Mereka cenderung membeli produk skincare untuk kulit wajah dan mengabaikan kulit tubuhnya. Apakah Sahabat Fimela termasuk salah satunya?

Tidak hanya kulit wajah, kulit tubuh juga harus dirawat supaya tetap terjaga kesehatanya. Kulit sebagai organ terbesar tubuh berfungsi sebagai pelindung utama dari berbagai risiko eksternal, seperti infeksi, sinar UV, dan polusi. Dengan melakukan perawatan kulit yang tepat, seperti menjaga kelembapan dan melindungi dari paparan sinar matahari, kita dapat mencegah timbulnya berbagai masalah kulit yang mungkin terjadi.

Nah, untuk itu, penting untuk merawat tubuh dengan menggunakan produk-produk bodycare. Penting untuk memiliki pengetahuan dasar tentang cara melakukan perawatan tubuh dengan produk-produk bodycare. Sahabat Fimela juga perlu mengetahui apa yang harus diperhatikan dalam produk bodycare yang dibeli dan menyadari alergi serta sensitivitasmu.

Banyak orang yang terlalu fokus untuk mementingkan skincare untuk wajah, sehingga melupakan bodycare untuk tubuh. Hal ini ternyata menyebabkan sebagian besar orang melakukan kesalahan perawatan tubuh. Kesalahan-kesalahan inilah yang membuat produk bodycare tidak bekerja secara maksimal, sehingga tubuhmu susah glowing, deh. Berikut adalah kesalahan-kesalahan pemakaian bodycare yang mungkin tidak disadari.

1. Menggunakan scrub terlalu sering

Coba ingat-ingat kembali, seberapa sering Sahabat Fimela menggunakan body scrub? Setiap hari? Atau justru malah tidak pernah sama sekali? Menggunakan body scrub atau mengeksfoliasi ini penting dalam perawatan kulit, dengan catatan jangan terlalu sering, ya.

Body scrub mengandung butiran kasar yang berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Jika digunakan terlalu sering, butiran kasar tersebut dapat menyebabkan iritasi pada kulit, terutama bagi orang yang memiliki kulit sensitif.

Melansir dari Free Bunni, eksfoliasi kulit sebaiknya dilakukan sekali atau dua kali dalam seminggu menggunakan scrub atau alat eksfoliasi yang lembut, seperti sarung tangan eksfoliasi. Hindari menggunakan scrub yang kasar atau melakukan eksfoliasi berlebihan, karena hal tersebut dapat menghilangkan minyak alami kulit dan menyebabkan iritasi.

2. Menggunakan body lotion saat kulit kering

Penggunaan body lotion saat kulit kering sebenarnya tidak begitu disarankan. Kulit kering cenderung sulit menyerap kelembapan. Oleh karena itu, penggunaan body lotion pada kulit yang sangat kering mungkin tidak memberikan hasil yang optimal karena lotion tidak dapat meresap dengan baik ke dalam kulit.

Nah, maka dari itu, sebaiknya Sahabat Fimela langsung mengaplikasikan body lotion setelah selesai mandi, ya. Setelah selesai mandi, kulit masih dalam keadaan lembab. Dengan demikian, body lotion dapat bekerja secara maksimal dan kelembaban kulit dapat bertahan lebih lama.

3. Tidak rutin mengaplikasian body lotion

Benyak orang yang kadang melupakan penggunaan body lotion atau hanya mengaplikasikannya sekali saja dalam sehari. Padahal, sama halnya dengan kulit wajah, kulit tubuh kita perlu kelembapan. Dilansir dari Free Bunni, menggunakan body lotion membantu menghidrasi, menjaga kelembapan, dan melindungi kulit dari stres lingkungan. Jika tidak rutin menjaga kelembapannya, kulit menjadi kering, gatal, dan tidak nyaman.

Maka dari itu, pastikan untuk menjaga kelembapan dengan mengaplikasikan body lotion secara rutin. Penting untuk mengaplikasikan body lotion setiap 6-7 jam sekali untuk memberikan kelembapan yang maksimal. Gunakan body lotion yang sesuai dengan jenis kulit dan mengandung bahan-bahan bernutrisi, seperti ceremides, hyaluronic acid, atau glycerin.

4. Menggunakan deodoran yang salah

Berbicara tentang bodycare, jangan lewatkan tentang perawatan ketiak. Memiliki kulit tubuh yang sehat, cerah, dan glowing, rasanya percuma jika ketiak terlihat gelap. Hiperpigmentasi pada lipatan kulit, termasuk ketiak, sebenarnya adalah masalah universal. Salah satu yang menyebabkan ketiak berwarna gelap adalah penggunaan produk berbasis alkohol dan pewangi pada kulit ketiak.

Untuk menghindari masalah tersebut, sebaiknya gunakan deodoran yang bebas alkohol. Deodoran bebas alkohol tidak sekeras deodoran yang mengandung alkohol dan tidak akan menyebabkan hiperpigmentasi pada kulit.

5. Melupakan pentingnya SPF

Kerusakan akibat sinar matahari merupakan salah satu ancaman terbesar terhadap kesehatan dan penampilan kulit kita, tetapi banyak orang masih mengabaikan penggunaan perlindungan matahari, lho. Tidak melindungi kulit dari sinar UV berbahaya dapat menyebabkan penuaan dini, bintik-bintik gelap, dan bahkan kanker kulit.

Untuk memperbaiki kesalahan ini, pastikan untuk menggunakan sunscreen atau body lotion dengan SPF minimal 30 setiap hari. Pastikan untuk selalu menggunakan produk dengan SPF baik saat beraktivitas di luar ruangan.

Penulis: Denisa Aulia